Setelah 73 Tahun Merdeka, Desa-Desa Terdepan Akhirnya Bisa Nikmati Listrik

Pemerintah berkomitmen meningkatkan penyebaran kelistrikan (rasio elektrifikasi) dengan membangun pembangkit listrik

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 16 Agu 2018, 11:38 WIB
Diterbitkan 16 Agu 2018, 11:38 WIB
Ilustrasi Listrik (Liputan6.com/Andri Wiranuari)
Ilustrasi Listrik (Liputan6.com/Andri Wiranuari)

Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah berkomitmen meningkatkan penyebaran kelistrikan (rasio elektrifikasi) dengan membangun pembangkit berbasis Energi Baru Terbarukan (EBT) untuk memperkuat pasokan listrik.

Presiden Joko Widodo mengatakan, proyek pembangkit listrik bebasis EBT seperti Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) Siderap, Sulawesi Selatan, akan terus didorong pembangunannya.

"Proyek-proyek kelistrikan dengan sumber energi baru terbarukan, seperti Pembangkit Listrik Tenaga Bayu Sidrap di Sulawesi Selatan, akan terus kita kerjakan," kata Jokowi dalam Pidato Kenegaraan di Gedung DPR MPR, Jakarta, Kamis (16/8/2018).

Menurut Jokowi, pembangunan pembangkit tersebut untuk meningkatkan pemerataan rasio elektrifikasi di seluruh pelosok Tanah Air, sehingga kebutuhan listrik masyarakat tercukupi dengan baik.

"Mencukupi kebutuhan listrik masyarakat, meningkatkan elektrifikasi," tuturnya.

Jokowi melanjutkan, sehingga daerah-daerah perbatasan dan desa-desa terdepan, akhirnya dapat menikmati aliran listrik, setelah menunggu 73 tahun kemerdekaan.

* Update Terkini Asian Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Pesta Olahraga Terbesar Asia di Sini.

 

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya