Efek Domino Jet Pribadi Kaesang, Bakal Merembet ke Istana?

Dalam 6 Bulan, Tokomodal Salurkan Pinjaman Rp 134 Miliar ke Toko Kelontong

Selain mempermudah proses pinjaman untuk pengembangan usaha, pemilik warung juga bisa memesan barangnya melalui aplikasi.

oleh Septian Deny diperbarui 12 Feb 2019, 10:47 WIB

Diterbitkan 12 Feb 2019, 10:47 WIB

20161013-tips bisnis toko kelontong-rumahcom-boy

Barang yang dijual di toko kecil ini selalu dibutuhkan siapa saja, sehingga Anda tak terlalu repot mencari pelanggan.

Liputan6.com, Jakarta - Perusahaan fintech peer to peer lending (P2P Lending) berbasis aplikasi, PT Toko Modal Mitra Usaha (Tokomodal) terus mendorong penyaluran pinjaman kepada minta usaha. Salah satunya yaitu toko kelontong binaan Alfamikro atau yang disebut Outlet Binaan Alfa (OBA).

Co-Founder Tokomodal, Chris Antonius mengatakan, sejak Agustus 2018 hingga Januari 2019, jumlah pembiayaan yang sudah disalurkan oleh perusahaan lebih dari Rp 134 miliar. Khusus untuk wilayah Jawa Barat sendiri telah tersalurkan lebih dari Rp 52 miliar.

"Untuk nilai kredit macetnya (Non Performing Loan/NPL) sampai saat ini 0 persen. Sebab OBA yang bergabung dengan fintech Tokomodal merupakan binaan Alfamikro, yang track record-nya terjamin," ujar dia di Jakarta, Selasa (12/2/2019).

‎Menurut dia, hingga kini telah lebih dari 8.300 OBA yang tersebar di lebih dari 50 kota di 22 provinsi telah memanfaatkan aplikasi ini. Dari jumlah tersebut, 2.600 diantaranya merupakan OBA yang berada di provinsi Jawa Barat.

"Dengan memanfaatkan aplikasi ini, kemampuan belanja OBA-pun meningkat, yang secara langsung berpengaruh pada peningkatan pendapatan mereka," kata dia.

Chris mengungkapkan, selama ini banyak OBA yang sulit mengembangkan usahanya karena modalnya terbatas. Kehadiran fintech ini untuk membantu masalah tersebut. OBA bisa menggunakan fasilitas fintech Tokomodal untuk dapatkan pendanaan yang mudah, cepat dan aman.

"Tokomodal menargetkan tahun ini bisa meningkatkan jumlah pembiayaan kepada usaha kecil. Salah satu caranya dengan memberikan bunga 0 persen,"

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Layanan

Ilustrasi fintech. Dok: sbs.ox.ac.uk

Sementara itu, Direktur Utama Tokomodal, Muhamad Aidil Fathany mengungkapkan, selain mempermudah proses pinjaman untuk pengembangan usaha, pemilik warung juga bisa memesan barangnya melalui aplikasi. Bahkan barang yang dipesan langsung dikirim secara gratis.

‎"Sebelum ini proses transaksi di Alfamikro bersifat Cash on Delivery (COD). Tapi sekarang pemilik warung tinggal pilih barang di aplikasi, lalu memilih pembayaran melalui Tokomodal, dan selanjutnya barang dikirim tanpa ongkos kirim dengan estimasi same-day service," tandas dia.

Lanjutkan Membaca ↓