Pemulihan Sosial Ekonomi Jadi Fokus Kerja Pemerintah di 2021

Pemerintah Indonesia telah merumuskan Rancangan Kerja Pemerintah (RKP) di tahun 2021

oleh Liputan6.com diperbarui 30 Apr 2020, 12:45 WIB
Diterbitkan 30 Apr 2020, 12:45 WIB
Suharso Monoarfa Resmi Jadi Plt Ketum PPP
Anggota Dewan Pertimbangan Presiden, Suharso Monoarfa memberi keterangan pers di DPP PPP, Jakarta, Sabtu (16/3). Suharso Monoarfa ditunjuk sebagai Plt Ketum PPP menggantikan Romahurmuziy pasca rapat tertutup pengurus. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah Indonesia telah merumuskan Rancangan Kerja Pemerintah (RKP) di tahun 2021. Di mana dalam RKP kali ini akan diarahkan untuk pemulihan sosial ekonomi guna mengejar target RencanaPembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) untuk periode 2020-2024.

Menteri PPN/Kepala Bappenas, Suharso Monoarfa mengatakan, tema besar RKP 2021 yaknimempercepat pemulihan ekonomi dan reformasi sosial. Adapun fokus pemerintah diarahkan kepadapemulihan industri pariwisata, investasi, reformasi sistem kesehatan nasional, reformasi sistem jaringan pengaman sosial, dan reformasi sistem ketahanan bencana.

Menteri Suharso mengungkapkan RKP 2021 disusun dengan mempertimbangkan kondisi ekonomi di 2020. Dia menyadari pandemi virus corona telah memberikan dampak yang besar terhadap pembangunan nasional, hal ini berpengaruh terhadap pencapaian sasaran RPJMN 2020-2024.

Pandemi ini juga cukup mengejutkan telah membuat koreksi terhadap sasaran ekonomi yang turun cukup tajam di 2020 dan berpengaruh di tahun 2021. Itu terjadi dikarenakan berkurangnya pembiayaan pembangunan di tahun 2020 akibat pengalihan pembangunan penanganan Covid-19.

"Memahami kondisi tersebut maka rencana kerja pemerintah tahun 2021 diarahkan untuk pemulihan sosial ekonomi dan mengejar target RPJMN 2020-2024," kata dia dalam Musrembangnas 2020, di Jakarta, Kamis (30/4).

Menteri Suharso menambahkan, RKP 2021 juga mencakup tujuh prioritas nasional yang merupakan tujuh agenda pembangunan dalam RPJMN 2020-2024. Diantaranya adalah penguatan ketahanan ekonomi, pengembangan wilayah, peningkatan sumber daya manusia, peningkatan revolusi mental dan pembangunan kebudayaan, penguatan infrastruktur, pembangunan lingkungan hidup, ketahanan bencana dan perubahan iklim, dan stabilitas polhukam, dan transformasi pelayanan publik.

"Tujuh prioritas nasional tersebut akan mendukung pemulihan ekonomi dan reformasi sosial yang terpadu dan terintegrasi sesuai dengan RKP 2021," jelas dia.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Pemberian Penghargaan

wisata semarang kota
Lawang Sewu (dok. Fadila Adelin)

Dalam Musrembangnas 2020 Kementerian Bappenas kembali mengadakan penghargaan pembangunan daerah pada pemerintah daerah dengan perencanaan pencapaian pembangunan terbaik.

Adapun penghargaan pembangunan derah tahun 2020 akan diberikan kepada 3 provinsi terbaik, 3 kabupaten terbaik, dan 3 Kota terbaik.

Provinsi terbaik: 

1. Jawa Tengah

2. Bengkulu

3. Jawa Timur

 


Kabupaten dan Kota Terbaik

Kawasan Wisata Kota Lama Semarang
Kawasan Wisata Kota Lama Semarang. foto: dok. Kemenparekraf

Kabupaten terbaik :

1. Temanggung

2. Poso

3. Bangka

Kota terbaik :

1. Semarang

2. Yogyakarta

3. Padang

Reporter: Dwi Aditya Putra

Sumber: Merdeka.com

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya