Ketat Terapkan Protokol Kesehatan, Angkasa Pura II Sabet 2 Penghargaan

Situasi pandemi ini membuat Angkasa Pura II melakukan penyesuaian terhadap hampir semua layanan dan fasilitas di bandara.

oleh Pramita Tristiawati diperbarui 06 Okt 2020, 13:20 WIB
Diterbitkan 06 Okt 2020, 13:20 WIB
FOTO: Dampak Corona, Jumlah Penumpang di Bandara Halim dan Soetta Turun 30 Persen
Suasana lengang di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu (1/4/2020). Akibat wabah virus corona COVID-19, PT Angkasa Pura II mencatat adanya penurunan penumpang di atas 30 persen dalam 14 hari terakhir di Bandara Halim Perdanakusuma dan Soekarno-Hatta. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Pelayanan di 19 bandara PT Angkasa Pura II (Persero) di tengah pandemi COVID-19 diklaim dapat memenuhi ekspektasi traveler. Hal tersebut terbukti dari penghargaan yang diraih “Gold Winner – Customer Satisfaction” dalam ajang BUMN Brand Award 2020.

Penghargaan diberikan setelah responden memberikan nilai tertinggi atas kualitas layanan yang diberikan bandara PT Angkasa Pura II.

President Director PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin, mengatakan, keberhasilan perseroan beradaptasi di tengah pandemi merupakan kunci dalam menjaga serta meningkatkan layanan kepada traveler.

“Situasi pandemi ini membuat PT Angkasa Pura II melakukan penyesuaian terhadap hampir semua layanan dan fasilitas di bandara, yang kini fokus pada physical distancing, health screening, touchless processing, people protection dan facility cleanliness and sanitizing. Lima fokus tersebut harus dijalankan dengan baik tanpa terkecuali," tutur Awaluddin, Selasa (6/10/2020).

Adapun salah satu bandara yang dikelola perseroan yakni Bandara Soekarno-Hatta, ditetapkan Safe Travel Barometer mendapat nilai 4.09, dari paling tinggi skore 5, atas penerapan protokol guna pencegahan COVID-19.

Sementara itu, salah satu fokus PT Angkasa Pura II (Persero) di tengah pandemi ini adalah juga berkontribusi memberikan dukungan dan bantuan bagi masyarakat dalam menghadapi tantangan akibat COVID-19.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Dukungan Angkasa Pura II Putus Rantai Penyebaran Covid-9

Protokol Kenormalan Baru di Bandara Soetta
Calon penumpang di Terminal 2 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Rabu (10/6/2020). PT Angkasa Pura II selaku pengelola bandara mulai menjalankan skenario protokol penerapan tatanan normal baru mulai dari pemeriksaan kesehatan, penggunaan fasilitas bandara. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Director of Finance PT Angkasa Pura II Wiweko Probojakti mengatakan dukungan dan bantuan yang diberikan sebagian besar guna mencegah dan memutus mata rantai penyebaran virus, lalu untuk pertolongan pertama bagi orang yang terpapar, serta juga dalam membantu berjalannya pendidikan di tengah pandemi ini.

Upaya PT Angkasa Pura II ini menjadi satu faktor yang mendorong perseroan mendapat penghargaan “Gold Winner Social Economy Contribution” dalam ajang BUMN Brand Award 2020, serta penghargaan “Best PKBL for Indonesia CSExPKBL Award 2020 with Oustanding Program in Quality Education & Training” dalam ajang Indonesia CSR PKBL Award 2020.

“Kontribusi sosial bagi masyarakat merupakan satu hal penting yang harus dilakukan oleh perseroan termasuk PT Angkasa Pura II, khususnya di tengah pandemi ini. Pandemi COVID-19 harus kita hadapi dengan saling bahu membahu,” ujar Wiweko Probojakti.

Adapun pada periode Januari – Agustus 2020, bantuan yang disalurkan PT Angkasa Pura II berupa alat pelindung diri (APD) antara lain berbagai jenis masker, tangan, hazmat suit dan lain sebagainya. Bantuan lainnya adalah berupa vitamin, thermal gun, sprayer manual untuk disinfektan, wastafel portabel, sembako, pembangunan ruang isolasi, peralatan medis, boots, dan lain sebagainya termasuk bantuan tunai.

Sementara itu, bantuan lainnya berupa Sarana Pendidikan Online Terpadu (SPOT) untuk memfasilitasi sarana belajar secara daring atau online di daerah yang membutuhkan.

“Kehadiran SPOT ini untuk membantu siswa agar pendidikan dapat tetap berjalan lancar di tengah pandemi COVID-19. Kami berharap langkah kecil ini bisa kemudian bergerak semakin besar dengan inisiasi dari berbagai pihak,” jelas Wiweko Probojakti. 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya