Liputan6.com, Jakarta PT Pegadaian kembali memperkuat komitmennya untuk memberdayakan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dengan ikut serta dalam pameran kerajinan terbesar di Indonesia hingga Asia Tenggara, International Handicraft Trade Fair (Inacraft) 2024. Acara ini berlangsung di Jakarta Convention Center (JCC) pada 2-6 Oktober 2024.
Inacraft tak hanya menjadi tempat untuk memperkenalkan karya seni lokal, tetapi juga sebagai platform penting bagi UMKM untuk memperluas pasar baik di tingkat nasional maupun internasional.
Baca Juga
Mengintip Pencapaian BRI yang Semakin Brilian dan Cemerlang Memajukan Perekonomian Negeri di Usianya yang ke-129 Tahun
Rayakan Ulang Tahun ke-129, BRI Semakin Brilian dan Cemerlang Memajukan Perekonomian Negeri
Brand Lokal dan UMKM Bersinar di Akhir Tahun, Penjualan Melonjak hingga 7 Kali Lipat di Puncak 12.12 Birthday Sale
Dalam kesempatan itu, Pegadaian bekerja sama dengan tiga UMKM binaan, yakni Telulas Craft, MADEBYDE, dan Rumah Butik Emi. Ketiganya dikenal dengan produk-produk yang memadukan kearifan lokal dengan inovasi modern. Contohnya, Telulas Craft menawarkan kerajinan kriya yang memiliki nilai seni tinggi dengan menggabungkan sentuhan tradisional dan kontemporer.
Advertisement
Sedangkan. MADEBYDE menawarkan aksesoris handmade yang unik dan personal, sementara Rumah Butik Emi menampilkan koleksi pakaian berbasis wastra nusantara, yang mengangkat keindahan tekstil tradisional Indonesia dalam bentuk busana modern dan elegan.
Seluruh UMKM ini merupakan bagian dari program UMKM Binaan Pegadaian. Mereka mendapatkan dukungan dalam berbagai bentuk, mulai dari akses permodalan, pelatihan pengembangan usaha, hingga pendampingan dalam memperluas pasar dan meningkatkan kualitas produk.
Direktur Jaringan Operasi dan Penjualan PT Pegadaian, Eka Pebriansyah mengatakan dukungan Pegadaian bertujuan untuk memastikan UMKM tidak hanya bertahan tetapi juga berkembang dan siap menghadapi tantangan pasar global.
“Keikutsertaan kami di Inacraft 2024 tidak hanya untuk memperkenalkan produk-produk berkualitas dari UMKM binaan kami, tetapi juga sebagai langkah strategis untuk mendorong UMKM Indonesia agar mampu bersaing di kancah internasional. Kami percaya bahwa produk kreatif yang dihasilkan UMKM Indonesia memiliki potensi besar untuk diterima di pasar global dan kami akan terus mendukung mereka dalam setiap tahap pengembangan,” ujarnya.
Partisipasi Pegadaian di Inacraft 2024 tentunya bertujuan untuk memperkuat posisi UMKM binaan dalam ekosistem ekonomi kreatif yang berkelanjutan dan inklusif. Langkah ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan terhadap pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan, khususnya nomor 8 tentang Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi.
“Kami berharap UMKM dapat terus berkembang dan memberikan dampak positif bagi perekonomian nasional. Kami juga akan terus mendukung UMKM hingga mampu berkompetisi di tingkat internasional,” tutur Eka.
(*)