Liputan6.com, Jakarta Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2025 menjadi penentu nasib KA Argo Parahyangan yang melayani rute Stasiun Gambir-Bandung. Berdasarkan Gapeka 2025, Kementerian Perhubungan dan PT Kereta Api Indonesia (Persero) memutuskan untuk menghentikan operasional kereta api legendaris ini.
Dengan keputusan tersebut, mulai 1 Februari 2025, KA Argo Parahyangan tidak lagi melintas di sepanjang jalur rel kereta api Indonesia.
Advertisement
Baca Juga
Pensiunnya KA Argo Parahyangan ini menjadi berita yang paling banyak dibaca di kanal Bisnis Liputan6.com, Rabu (22/1/2025). Berikut daftarnya:
Advertisement
1. Selamat Tinggal KA Argo Parahyangan
Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2025 menjadi penentu nasib KA Argo Parahyangan yang melayani rute Stasiun Gambir-Bandung. Berdasarkan Gapeka 2025, Kementerian Perhubungan dan PT Kereta Api Indonesia (Persero) memutuskan untuk menghentikan operasional kereta api legendaris ini.
Dengan keputusan tersebut, mulai 1 Februari 2025, KA Argo Parahyangan tidak lagi melintas di sepanjang jalur rel kereta api Indonesia.
KA Argo Parahyangan, yang sering dijuluki 'Gopar' telah menjadi moda transportasi andalan masyarakat Jakarta dan Bandung.
2. Harga Emas Antam Hari Ini Melonjak Lagi, Cek Daftar Lengkapnya
Harga emas yang dijual oleh PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau harga emas Antam turun tipis pada perdagangan Selasa (21/1/2025). Harga emas antam melonjak Rp 6.000 per gram pada hari ini setelah pada pekan lalu sempat menyentuh rekor tertinggi.
Harga emas Antam hari ini dipatok Rp 1.591.000 per gram, naikjika dibandingkan harga emas yang dipatok Rp 1.585.000 per gram.
Hal yang sama juga terjadi pada harga emas Antam buyback. Harga buyback juga naik Rp 6.000 per gram menjadi Rp 1.437.000 per gram. Harga buyback ini adalah jika Anda ingin menjual emas, Antam akan membelinya di harga Rp 1.437.000 per gram.
Advertisement
3. Segini Kekayaan Gabungan Orang Terkaya Dunia, Nilainya Bikin Geleng-Geleng
Kekayaan miliarder kembali melonjak pada tahun 2024, karena orang-orang terkaya di dunia semakin diuntungkan dari warisan dan koneksi yang kuat.Â
Temuan itu diungkapkan dalam laporan ketimpangan tahunan terbaru yang dirilis badan amal global, Oxfam.
Mengutip CNBC International, Selasa (21/1/2025) Oxfam mencatat bahwa kekayaan gabungan orang-orang terkaya di dunia telah meningkat dari USD 13 triliun menjadi USD 15 triliun hanya dalam 12 bulan.