Hatta Rajasa Minta Stok Kedelai Disalurkan ke Perajin Tahu Tempe

Menko Perekonomian Hatta Rajasa mendesak instansi terkait untuk segera menyalurkan pasokan kedelai ke para perajin tahu dan tempe.

oleh Fiki Ariyanti diperbarui 10 Sep 2013, 13:20 WIB
Diterbitkan 10 Sep 2013, 13:20 WIB
stok-kedelai-130910b.jpg
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Hatta Rajasa mendesak instansi terkait untuk segera menyalurkan pasokan kedelai ke para perajin tahu dan tempe. Himbauan ini menyusul aksi mogok massal dari para perajin dan pedagang tahu tempe selama tiga hari.

"Sudah ada respon kebijakan dengan menambah suplai dan membuka (keran impor). Stok juga disalurkan segera untuk para perajin tahu tempe," ungkapnya saat ditemui di acara Danareksa Macro Forum, Jakarta, Selasa (11/9/2013).

Hatta menuturkan, pemerintah sudah mendiskusikan soal harga jual yang bisa menguntungkan para pengrajin tahu tempe.

Soal pemogokan perajin dan pedagang tahu tempe yang sudah berlangsung sejak kemarin (10/9/2013), dia menyebut telah bertemu dengan Menteri Perdagangan (Mendag).

"Mendag sudah menjelaskan kepada saya, akan ada respons untuk dana yang masuk ke koperasi dan perajin tahu tempe," tandas Hatta.

Seperti diketahui, saat ini harga kedelai mencapai Rp 10 ribu per kilogram (kg) yang biasanya hanya Rp 7,8 ribu per kg. Akibatnya pengrajin dan pedagang stop produksi serta berjualan tahu tempe sejak 9-11 September 2013. (Fik/Ndw)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya