Liputan6.com, Bandung - Bonus pergi menunaikan ibadah umrah yang diberikan Umuh Muchtar pada seluruh punggawa dan jajaran pelatih Persib Bandung tak bisa dirasakan Djajang Nurjaman. Pelatih kepala Persib itu batal bertolak ke tanah suci Mekkah karena harus mengikuti kursus kepelatihan demi mendapatkan lisensi B.
Hal tersebut wajib dimiliki pelatih yang akrab disapa Djanur itu. Pasalnya, ia akan mendampingi Persib di ajang Piala AFC 2015. "Ya saya tidak akan ikut umroh bersama tim. Mungkin ditunda dulu karena memang waktunya bentrok dengan kursus," ucap Djadjang yang dilansir situs resmi klub.
Kabarnya kursus kepelatihan itu digelar selama 20 hari (3-23 Desember 2014). Kesempatan tersebut akan dimaksimalkan Djanur demi mengubah statusnya yang saat ini masih berlisensi C.
Advertisement
Status Djanur saat ini tidak memenuhi syarat pelatih di ajang Piala AFC. Kompetisi paling bergengsi di benua Asia itu mengharuskan bagi tiap pelatih untuk memiliki lisensi A atau B.
"Mereka bilang akan ada kursus untuk mendapatkan lisensi B AFC Desember nanti dan saya bisa ikut. Jadi saya bisa memimpin Persib di kompetisi level Asia musim depan," sebutnya.
Persib berhak mengikuti babak penyisihan piala AFC karena mereka berhasil memenangkan Indonesia Super League (ISL) 2014. Trofi juara diraih Maung Bandung usai mengalahkan Persipura Jayapura lewat drama adu penalti.
Baca juga:
Suriah Rahasiakan Formasi Lawan Indonesia