"Tidak Ada Lagi Perpanjangan Kontrak Lampard di City"

Kegagalan Lampard kembali ke New York City FC memicu kemarahan fans klub tersebut.

oleh Adyaksa Vidi diperbarui 05 Jan 2015, 16:31 WIB
Diterbitkan 05 Jan 2015, 16:31 WIB
Lampard dan Villa Pamerkan Jersey New York City
Pada 2015, Lampard dan Villa resmi bermain memperkuat New York City FC. (Twitter/@NYCFC)

Liputan6.com, Manchester - Komisioner MLS Don Garber akhirnya buka suara soal kisruh kontrak Frank Lampard. Ia menyebutkan kesalahan Lampard yang gagal kembali ke New York City Januari ini merupakan tanggung jawab Manchester City.

Ya, kegagalan Lampard kembali ke New York City FC memicu kemarahan fans klub tersebut. Pasalnya, mereka terlanjur membeli tiket terusan demi menyaksikan aksi mantan pemain Chelsea tersebut.

Sayangnya mereka harus kecewa karena Manchester City memperpanjang kontrak Lampard hingga akhir musim ini. Maklum, New York City FC dan Manchester City dipunyai City Football Group milik Sheikh Mansour.

"Kasus ini sangat tidak biasa. Tapi saya sudah curiga sejak Manchester City mengajak Lampard berlatih," kata Garber seperti dilansir Daily Mail.

"Ternyata benar, Lampard akhirnya menjadi pemain paling penting bagi City musim ini. Dan membawa klub itu berada di papan atas klasemen," kata Garber.

Yakin Tak Bermasalah Lagi

Pellegrini Malas Bahas Masa Depan Lampard
Pada Januari 2015, Lampard kemungkinan besar bakal meninggalkan Manchester City dan bergabung dengan New York City FC. (REUTERS/Toby Melville)

Meski demikian Garber mengaku sudah berbicara dengan petinggi dua klub tersebut. Sehingga ia yakin kepindahan Lampard musim panas nanti tak lagi ada kendala.

"Saya tahu keputusan ini sangat sulit bagi kedua tim. Tapi bisa saya pastikan Lampard akan hadir Juli nanti seperti halnya pemain bintang sebelumnya di MLS seperti Robbie Keane, Thierry Henry, atau David Beckham," kata Garber.

Baca Juga:

"Madrid Tidak Pantas Kalah dari Valencia"

AFC Wimbledon vs Liverpool: Lupakan Gerrard

Melaju di Piala FA, Van Gaal: Prioritas MU Tetap Liga Inggris

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya