Liputan6.com, London: Arsenal harus menerima kenyataan pahit karena disanksi Federasi Sepak Bola Inggris (FA). Penyebabnya, "The Gunners" dinyatakan bersalah karena melanggar aturan peragenan pemain terkait transfer bek Calum Chambers dari Southampton .
Seperti dilansir Daily Mail, FA memang sudah investigasi transfer 15 juta pounds bek timnas Inggris ini sejak Februari lalu. Sebelumnya, agen Chambers Alan Middleton sudah lebih dulu disanksi karena melanggar aturan dan punya hak banding sampai 17 Juni mendatang.
Sebenarnya, investigasi terhadap transfer ini cukup mengejutkan. Soalnya, kedua klub sama sekali tak mengungkapkan keberatan atau masalah terkait pindahnya bek berusia 20 tahun itu.
Diduga ada pihak ketiga yang mengeluhkan terjadinya transfer dan mengadu ke FA. "Arsenal kena sanksi karena sudah melanggar regulasi agen pemain di FA," bunyi pernyataan resmi FA.
"Sanksi terkait transfer Chambers dari Southampton ke Arsenal pada 26 Juli 2014. Agen Chambers Alan Middleton juga disanksi karena sudah melanggar regulasi agen FA terkait transfer yang sama."
Lanjut ke halaman berikutnya....
2
Arsenal diberi waktu sampai 26 Juni untuk mengajukan banding. Februari lalu, manajer Arsene Wenger sudah mengomentari terkait transfer ini. Dia sempat menjawab tudingan itu dengan sinis.
"Saya senang dengan transfer Calum. Saya sudah lakukan lebih dari 350 transfer sejak berada di sini. Kami juga sudah ditanyai banyak hal dan kami tak pernah bermasalah," tandasnya.
Chambers masuk dalam agensi Cassius Sports Management, dimana kepala rekrutmen dan pemandu bakat adalah ayah tirinya, Steve Moss. "Kami tak melakukan sesuatu yang salah dengan transfer ini," bunyi pernyataan Arsenal terkait sanksi.
"Kami akan segera bersikap dan segera mengajukan banding kepada FA." (Def/Ary)
Baca Juga:
Barcelona Atur Skor Lawan La Coruna?
Disanksi FIFA, Timnas U-16 dan Timnas U-19 Dibubarkan
Advertisement