Liputan6.com, Jakarta - Sebuah kenyataan pahit dialami Marc Marquez pada ajang balapan MotoGP Malaysia di Sirkuit Sepang, Minggu (25/10/2015). Dia dijahili dan dicurangi idolanya sendiri, yakni legenda hidup MotoGP, Valentino Rossi.
Sudah menjadi rahasia umum jika rider Honda itu sangat mengidolakan Rossi. Bahkan, Marquez sangat menyukai gaya membalap rider yang mendapat julukan The Doctor tersebut.
"Ketika masih kecil, saya memiliki miniatur motor Valentino Rossi. Saya adalah fans berat Rossi," kata Marquez seperti dilansir The Guardian, 30 Juli 2015.
Advertisement
"Saya sangat menyukai gaya ia mengendarai motor dan cara itu persis dengan saya. Valentino Rossi adalah panutan dan sekarang saya sangat senang bisa bersaing dengannya," sambung rider asal Spanyol tersebut.
Namun, Marquez dipaksa menelan racun oleh Rossi di Sirkuit Sepang, kemarin. Dia dipaksa menghentikan balapan di lap ketujuh. Marquez ditendang Rossi yang kesal karena menganggapnya sudah membantu Jorge Lorenzo dalam memburu gelar juara dunia.
Sebenarnya, insiden di Sepang bukan menjadi yang pertama kali Marquez dijahili Rossi. Rider asal Italia itu sudah menjahili Marquez sebanyak dua kali pada tahun ini. Saat MotoGP Argentina, 19 Juni silam, Rossi dan Marquez bersenggolan, dua lap sebelum finis. Rossi pun keluar sebagai pemenang di MotoGP Argentina.
Rider berusia 36 tahun tersebut kembali mengusili Marquez ketika balapan di Belanda, 27 Juni silam. Saat itu, motor kedua rider bersenggolan di tikungan akhir. Motor Rossi pun memotong jalur dan membuatnya juara di Assen.
Baca Juga
Hukum Ringan Rossi, Kredibilitas MotoGP Dipertaruhkan
'Aksi Kotor Rossi Bisa Dilihat dengan Mudah'
Rossi Bicara Peluang Juara Dunia Usai Insiden di Sepang
Rossi 'Paksa' Fans Setia Telan Racun
Video Udara Insiden Rossi vs Marquez di MotoGP Sepang
Kronologis Tabrakan Versi Rossi dan Marquez, Siapa Benar?