Kembang Lintasan Formula 1 Memutuskan Pensiun

Susie Wolff merupakan pembalap wanita pertama dalam dua dekade terakhir yang tampil pada balapan F1 akhir pekan.

oleh Marco Tampubolon diperbarui 05 Nov 2015, 18:59 WIB
Diterbitkan 05 Nov 2015, 18:59 WIB
Pembalap Wanita Susie Wolff akhirnya pensiun dari Formula 1
Pembalap Wanita Susie Wolff akhirnya pensiun dari Formula 1 (www.susiewolff.com)

Liputan6.com, London - Kabar mengejutkan datang dari balapan Formula 1. Pembalap wanita Susie Wolff memutuskan pensiun dari ajang adu kebut jet darat tersebut, pada akhir musim ini.

Keputusan ini disampaikan Wolff kemarin, Rabu (4/11/2015). Wolff berasalan dia belum cukup kompetitif untuk balapan F1.

"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Wiliams atas kesempatan yang mereka berikan kepada saya selama beberapa tahun ini di mana saya bisa mewujudkan mimpi mengendarai mobil Formula 1," kata Susi dilansir Dailymail.co.uk.

"Senang bisa bekerjasama dengan semua yang ada di tim, baik yang di Grove maupun di lintasan. Dan saya ingin berterima kasih kepada semua pihak yang menjadi bagian dari perjalanan saya di Williams."

Wolff pertama kali berkecimpung di balapan Formula 1 pada 2012. Dia bergabung dengan tim Williams. Wolff merupakan wanita pertama dalam dua dekade terakhir yang mendapat kesempatan tampil di balapan Forumal One akhir pekan.

Sejak bergabung dengan Williams, Wolff mendapat kesempatan tampil pada latihan bebas di GP Inggris dan GP Jerman 2014. Musim ini dia juga sempat tampil di sesi latihan bebas pada GP Spanyol dan Silverstone (Inggris).

"Sekarang saya menutup babak ini, namun akan mencari tantangan berikutnya di masa depan," kata Wolff.

Formula 1 Bukan untuk Wanita

Pembalap wanita Susie Wolff mengundurkan diri dari ajang Formula 1
Pembalap wanita Susie Wolff mengundurkan diri dari ajang Formula 1 (www.susiewolff.com)

Balapan Formula 1 merupakan mimpi Wolff selama ini. Namun dari pengalamannya bersama Williams, Woff berpendapat bahwa perlombaan itu belum cocok untuk kaum hawa. Pendapat ini bahkan sempat dituangkannya pada blog di Huffington Post.

"Saya bisa mengatakan kepada Anda, saya melakukan semua yang saya bisa. Apakah saya pikir pembalap wanita siap berkompetisi di F1 dan dapat tampil di level tertinggi ? Ya. Apakah saya berpikir bahwa itu bisa diraih oleh wanita? kebanyakan ya. Tapi apakah saya berpikir itu akan terjadi dalam waktu dekat ini? Sayang tidak," beber Wolff. (Roc/Tho)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya