Sirkuit Sentul yang Baru Bakal Lebih Ramah dengan Rossi

Rossi bakal tampil di Sentul bila tidak pensiun dini saat kontraknya habis 2016.

oleh Thomas diperbarui 25 Nov 2015, 10:24 WIB
Diterbitkan 25 Nov 2015, 10:24 WIB
Sirkuit Sentul
Sirkuit Sentul terakhir menggelar ajang MotoGP pada tahun 1997. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Liputan6.com, Jakarta- Sirkuit Sentul akan menggelar salah satu seri MotoGP musim 2017. Sirkuit kebanggan Indonesia itu akan dirombat total demi kesuksesan digelarnya MotoGP 2017.

Rencananya perombakan Sirkuit Sentul akan dipimpin arsitek ternama Hermann Tilke yang sudah berpengalaman membuat sirkuit internasional di seluruh dunia.

Perombakan Sirkuit Sentul sendiri rencananya akan dimulai pada Desember 2015 ini. Namun untuk pengaspalan baru akan dimulai pada April 2016 mendatang.

Yang menarik, nantinya lintasan tersebut tidak akan memiliki trek lurus.

"Nanti sirkuitnya akan terlihat seperti lurus, tapi sebenarnya itu tidak lurus, tapi menikung halus," kata  salah satu staff Sirkuit Sentul, Irawan Sucahyono.

Dengan tak adanya trek lurus yang panjang, tentu akan menguntungkan Valentino Rossi. Selama ini Rossi kenal sebagai raja tikungan. Pria Italia itu sering melewati pembalap lain di tikungan.

Pembalap 36 tahun itu diharapkan belum pensiun dalam waktu dekat sehingga bisa menjajal Sirkuit Sentul versi baru di musim 2017. Kontrak Rossi dengan Movistar Yamaha habis tahun 2016.

Rossi pernah membalap di Sirkuit Sentul pada tahun 1997. Saat itu Rossi muda masih membalap di kelas 125 cc. Rossi berhasil menjuarai GP Indonesia pada usia 18 tahun.

Memulai balapan dari posisi keempat di Sentul, Rossi, yang membela tim Aprilia, berhasil mencatat waktu 41 menit 14,511 detik. (Tho/Rco)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya