Liputan6.com, Jakarta - Torabika Soccer Championship (TSC) presented by IM3 Ooredoo telah berlangsung hingga pekan keempat. Pada pekan ke-4, sebanyak 14 gol tercipta, 6 tim meraih kemenangan, 6 tim kalah, dan 6 tim harus puas bermain imbang.
Tak ada skor mencolok pada pekan ke-4 ini. Kemenangan yang diraih tim kebanyakan dengan skor tipis atau hanya berselisih satu gol.
Meski begitu, tetap ada pemain yang bersinar. Berdasar statistik dan kontribusi untuk tim, 11 pemain layak menjadi yang terbaik pada pekan ke-4 ini menurut Liputan6.com.
Menariknya ada dua pemain Madura United yang masuk di dalamnya lantaran tampil menawan. Mereka adalah Engelbert Sani dan Pablo Rodriguez Aracil.
Siapa saja 11 pemain terbaik pada pekan ke-4 dengan formasi: 4-3-3? Berikut daftarnya:
Kiper: I Made Wirawan (Persib Bandung)
I Made Wirawan tampil mengesankan saat timnya menahan imbang tuan rumah Persiba Balikpapan dengan skor 1-1. Sepanjang laga, dia mampu membuat 4 penyelamatan gemilang. Persentase penyelamatan sukses mencapai 80 persen.
Bek Tengah: Arthur Cunha Da Rocha (Mitra Kukar)
Tak hanya tangguh saat Mitra Kukar mengalahkan Arema Cronus dengan skor 2-1, Arthur juga mencetak satu gol yang merupakan gol kemenangan. Sepanjang laga, Arthur mampu memenangi duel udara sebesar 91 persen dan membuat 10 clearances.
Bek Tengah: Ahn Byung Keon (Bali United)
Penampilan Ahn Byung Keon begitu disiplin saat Bali United menang 2-1 atas Semen Padang. Dia membuka keunggulan timnya pada menit ke-2. Hebatnya, dia selalu sukses dalam perebutan bola udara dengan persentase mencapai 100 persen. Sebanyak 4 clearances melengkapi penampilan memukaunya.
Bek Kanan: Abdul Gamal (Mitra Kukar)
Seluruh pemain Mitra Kukar bisa dikatakan tampil gemilang saat mengalahkan Arema. Abdul Gamal pun layak terpilih menjadi yang terbaik pekan ke-4 ini. Berposisi sebagai bek kandang, Abdul memainkan perannya secara sempurna dalam bertahan maupun membantu serangan.
Bek Kiri: Ricky Fajrin (Bali United)
Pemain muda ini kembali tampil istimewa saat dimainkan sebagai starter. Bali United beruntung memiliki bek kiri eksplosif seperti dia. Ketika menang atas Semen Padang, Ricky mampu membuat sektor kanan Semen Padang kewalahan.
Lini Tengah
Gelandang Bertahan: Hariono (Persib Bandung)
Bermain di kandang Persiba Balikpapan, Hariono tetap pada ciri khasnya. Dia tampil tanpa kompromi dan sigap sebagai filter pertama serangan lawan. Berkali-kali serangan lawan mampu dia patahkan.
Gelandang Tengah: Rizky Pellu (PSM Makassar)
Ngotot. Satu kata untuk menggambarkan gaya permainan Rizky Pellu. Dia begitu dinamis di setiap pertandingan termasuk saat menang atas Barito Putera. Dia mampu menjadi penghubung bola antara lini belakang dan depan.
Gelandang Tengah: Rodrigo Dos Santos (Mitra Kukar)
Rodrigo tetap dengan ciri khasnya yakni lebih sering menggocek bola dan melakukan gerakan-gerakan memukau. Dia memang kelihatan tanpa tenaga, tapi ketika sudah memegang bola, lawan akan sulit merebutnya.
Advertisement
Lini Depan
Winger Kiri: Engelbert Sani (Madura United)
Pemain sayap kiri andalan Madura United ini memang dimainkan sebagai pengganti. Dia baru turun pada menit 46. Tapi, begitu dia tampil, permainan MU lebih trengginas. Puncaknya dia mencetak gol pembuka bagi MU pada menit ke-72 lewat sebuah tendangan menawan.
Penyerang Tengah: Pablo Rodriguez Aracil (Madura United)
Satu gol dan satu assist. Itulah kontribusi Pablo Rodriguez Aracil di pekan ke-4 saat Madura United menang 2-1 atas Pusamania Borneo FC. Di laga itu, Pablo total melepaskan dua tembakan tepat sasaran.
Winger Kanan: Lukas Mandowen (Persipura Jayapura)
Persipura Jayapura meraih kemenangan perdana di TSC pada pekan ke-4. Lukas Mandowen menjadi pahlawan berkat gol tunggalnya ke gawang tuan rumah Persela Lamongan. Hebatnya dia baru dimainkan pada menit ke-64 dan delapan menit kemudian mencetak gol.
Penulis: I. Eka Setiawan