Soal Coutinho, Klopp Ultimatum Barcelona

Manajer Liverpool, Jurgen Klopp, meminta kepada Barcelona untuk melupakan Philippe Coutinho.

oleh Raden Arya Prasetya diperbarui 10 Jan 2017, 09:12 WIB
Diterbitkan 10 Jan 2017, 09:12 WIB

Liputan6.com, Liverpool - Manajer Liverpool, Jurgen Klopp, meminta kepada Barcelona untuk melupakan Philippe Coutinho. Klopp menegaskan The Reds tidak akan menjual Coutinho dalam waktu dekat.

Klub asal Katalunya itu dilaporkan siap menebus mantan pemain muda Inter Milan tersebut dengan biaya 60 juta pounds atau sekitar 972 miliar rupiah. Keinginan klub raksasa Spanyol itu untuk memboyong Coutinho juga pernah diutarakan mantan pemain mereka, Ronaldinho.

 
Tetapi, Klopp menegaskan, bahwa tidak ada jumlah uang yang bisa memaksa dirinya menjual Coutinho yang merupakan aset berharga The Reds pada musim dingin ini atau pada bursa transfer musim panas nanti. Meski Klopp juga menyadari, bahwa Barcelona tidak akan mundur untuk terus mendapatkan Coutinho.

“Kami tidak pernah punya ide atau rencana, atau pembicaraan soal Coutinho yang akan pergi. Karena dia adalah pemain kami, tidak ada ide lain, tidak ada yang berubah,” ujar Klopp.

Di mata Klopp, cedera yang dialami Coutinho sehingga membuatnya absen hampir dua bulan terakhir tidak akan membuat klub-klub besar termasuk Barcelona memalingkan perhatiannya. Pasalnya, selain bukan karena cedera parah, kualitas Coutinho tidak akan berkurang dengan cedera itu.

“Akan lebih baik jika klub-klub besar benar-benar melupakan pemain yang sudah cedera selama lima atau enam minggu. Meskipun saya tidak yakin dengan hal itu. Tetapi dia pemain kami, itu saja,” Klopp menegaskan.
 
Manajer asal Jerman itu mengatakan, dirinya akan memainkan Coutinho setelah pulih dari cedera ketika Liverpool melawan Southampton di Piala Liga tengah pekan ini. Tetapi, untuk menghadapi Manchester United di Liga Primer di laga berikutnya, pemain kelahiran Rio De Janeiro itu dianggap belum 100 persen.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya