Pelatih Bali United Geram Kebobolan pada Menit Terakhir

Bali United harus berbagi angka 2-2 kala bertemu Sriwijaya FC.

oleh Dewi Divianta diperbarui 08 Feb 2017, 04:00 WIB
Diterbitkan 08 Feb 2017, 04:00 WIB
Hans Peter Schaller
Pelatih Bali United Hans Peter Schaller. (Liputan6.com / Dewi Divianta)

Liputan6.com, Denpasar - Bali United harus berbagi angka 2-2 kala bertemu Sriwijaya FC pada laga perdana Grup 4 Piala Presiden. Selasa (7/2/2017). Menanggapi jalannya laga, pelatih anyar Bali United, Hans-Peter Schaller, mengaku kecewa dengan penampilan timnya.

Dalam laga ini Bali United sempat kebobolan oleh Hilton Moreira pada babak pertama. Namun mereka membalikkan keadaan setelah Marcos Flores dan Abdulrahman sukses mencetak gol. Sayangnya, tiga menit sebelum laga usai, Beto Goncalves menyamakan kedudukan.

"Penampilan yang kurang memuaskan karena kami harus kebobolan gol di menit akhir. Banyak hal yang perlu diperbaiki, terutama sektor pertahanan," kata Peter usai pertandingan.

Di laga kedua, Bali United akan menantang Pusamania Borneo FC. Ia berjanji timnya akan tampil beda dalam laga tersebut.

"Pastinya tim akan berlatih keras beberapa hari ke depan memperbaiki lini pertahanan. Tapi saya percaya tim punya potensi meraih hasil positif di laga selanjutnya," ucap Peter menambahkan.

"Saya berharap Irfan Bachdim bisa bermain melawan PBFC nanti. Dan, beberapa pemain cadangan akan mendapat kesempatan bermain di laga kedua," ujarnya lagi.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya