33 Negara Ikuti Balap Sepeda Internasional GFNY Indonesia

GFNY Indonesia tahun ini juga sekaligus jadi tuan rumah pelaksanaan GFNY Championship Asia.

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 30 Agu 2017, 22:10 WIB
Diterbitkan 30 Agu 2017, 22:10 WIB
GFNY Indonesia
GFNY Indonesia (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta Event balap sepeda internasional GFNY (Grand Fondo New York) Indonesia kembali digelar di Lombok, Nusa Tenggara Barat, 3 September 2017 mendatang. Ini adalah penyelenggaran kedua GFNY Indonesia, setelah yang pertama diadakan pada  2016 lalu.

Istimewanya, GFNY Indonesia tahun ini juga sekaligus jadi tuan rumah pelaksanaan GFNY Championship Asia. Sebanyak 800 peserta dari 33 negara akan ambil bagian pada event yang juga menyuguhkan keindahan alam di Pulau Lombok tersebut.

Rencananya, para peserta akan melintasi daerah wisata, seperti Pusuk Pass, Tanjung, Bayan, Nipah, Malimbu, dengan menyusuri sepanjang pinggiran Pantai Utara.

Jarak balapan dibagi dua yaitu long distance (168 kilometer) dan medio distance (82 kilometer). Semua peserta melakukan start di Mangsit, depan Holiday Resort.

Start balapan akan dimulai pada pukul 06.00 Wita. Cut of time (batas maksimal) untuk peserta long distance adalah pukul 15.41 Wita, sementara untuk medio distanceadalah 11.59 Wita.

Peserta GFNY Indonesia kemudian melewati medan datar sejauh 27 kilometer pertama. Setelah itu, tantangan berupa tanjakan di kawasan Pusuk Pass setinggi 332 kilometer harus dihadapi mereka. Di Pusuk Pass ini para peserta akan melewati Monkey Forest (Hutan Monyet).

Usai melewati medan tanjakan Pusuk Pass, peserta long distance melanjutkan perjalanan ke Tanjung, kemudian ke Anyar dan putar balik ke tempat finis. Sementara itu, para peserta short distance, akan ke Tanjung dan langsung putar balik ke finis di Mangsit.


* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


GFNY Championship Asia

GFNY Indonesia
GFNY Indonesia (Istimewa)

Peserta GFNY Indonesia dibagi dalam beberapa kategori, yaitu indivudu untuk putra dan putri. Ada tujuh pembagian untuk kategori ini yaitu 18-39 tahun putra/putri, 40-44 thun putra/putri, 45-49 tahun putra, 45+ tahun putri, 50-54 tahun putra, 55-59 tahun putra.

Kategori berikutnya adalah Him + Her (Putra + Putri). Pada kategori ini, pasangan pria dan wanita harus finis dengan rentang waktu 30 detik. Kategori ketiga adalah regu. Semua peserta bisa membentuk sebuah kelompok agar bisa masuk kategori regu.

Sementara itu, di ajang GFNY Championship Asia, sebanyak 20 persen peserta yang finis pertama dari tujuh nomor untuk kategori individu bisa ikut GFNY New York tahun depan dan berhak start di First Corral.

Namun, pemenang putra dan pemenang putri dari long distance juga mendapat undangan dari GFNY NYC pada 20 Mei 2018. Untuk dua peserta ini, biaya akomodasi dan registrasi akan ditanggung oleh panitia GFNY World Championship NYC.

“Melalui event ini, dengan bangga saya ingin menunjukkan keindahan pulau Lombok kepada dunia internasional. Saya berharap semua peserta bisa menikmati keindahan Lombok dan merasakan keramahtamahan masyarakat Lombok yang menyenangkan. Semoga balapan bisa berjalan lancar, tidak ada kecelakaan, dan semua peserta senang,” kata Axel Moeller, advisor event.

GFNY Indonesia tahun ini juga diikuti sekitar 40 peserta dari GFNY Malaysia, yang untuk kali pertama digelar pada 23 April 2017. Tahun depan, Indonesia juga akan menjadi tuan rumah GFNY Bali untuk kali pertama yang rencananya digelar pada 4 Februari 2018.

Sekadar catatan, GFNY (Grand Fondo New York) merupakan event balap sepeda sejauh 160 untuk Gran Fondo dan 80 km untuk Medio Fondo yang digelar di New York, Amerika Serikat, setiap Mei. Lebih dari 5.000 peserta dari 90 negara ambil bangian pada event tahunan ini.

Sebanyak 15 negara juga menjadi tuan rumah GFNY di antaranya Brasil, Cile, Uruguay, dan Jerman. Event maraton sepeda ini mengusung slogan BE A PRO FOR A DAY.

Saksikan video menarik berikut ini:

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya