Jakarta - Manchester United menjamu Brighton & Hove Albion pada laga lanjutan Premier League 2017-2018, di Stadion Old Trafford, Sabtu (25/11/2017). Aksi Paul Pogba menjadi satu di antara yang ditunggu fans Manchester United.
Selain Paul Pogba, sosok Romelu Lukaku juga berstatus pemain yang mendapat atensi. Namun, kondisi dan pengaruh Paul Pogba dalam permainan punya magnet tersendiri.
Baca Juga
- Michael Carrick Ungkap Penyebab Absen Bela Manchester United
- Tolak Fenerbahce, Mesut Ozil Ingin ke Manchester United
- Ibrahimovic Cetak Rekor Liga Champions Bersama Manchester United
Advertisement
Manajer Manchester United, Jose Mourinho mengaku Paul Pogba berada dalam kondisi yang siap tempur. Bagi Mourinho, keberadaan Pogba memiliki efek yang layak ditunggu dalam permainan Manchester United secara keseluruhan.
Tak sekadar itu, Mourinho memiliki kepentingan kala Pogba merumput. Situs Manchester United merilis, Mourinho ingin menguji kondisi kebugaran gelandang Timnas Prancis tersebut.
"Pogba masih dalam tahap proses menuju level fisik seperti semua. Artinya, dia tak bisa melewati batasnya, serta tak sanggup bermain lebih dari 70 menit," kata Mourinho.
Ia berharap, meski belum bisa bermain penuh, Paul Pogba mampu memaksimalkan perannya sebagai penyeimbang lini tengah Manchester United. Selain itu, Pogba bisa memfungsikan dirinya sebagai pengancam jala Brighton & Hove Albion.
Mourinho mengaku tak ingin mengambil resiko tinggi jika memaksakan Pogba bermain 'full speed'. Ia berharap deretan gelandang lain bisa membantu Pogba.
"Terlalu banyak konsekuensi negatif jika memaksakan Pogba tampil penuh 90, tapi sekali lagi, saya harus melihat kondisi terakhirnya. Satu yang pasti, saya harus melindungi para pemain penting, karena jadwal yang sangat padat," ungkap Mourinho.
Manajer berjuluk The Special One tersebut mengaku bersua Brighton & Hove Albion menjadi ujian lanjutan bagi Pogba. Ia berharap eks Juventus tersebut bisa tampil menawan, sehingga kekuatan area sentral Manchester United bisa kembali seperti semula.
Sebenarnya, Paul Pogba memiliki catatan bagus. Sebelum bersua Brighton & Hove Albion, Pogba mengemas empat gol dan menjadi kreator empat gol lainnya bagi Manchester United, pada enam laga terakhir.
Statistik Pogba dan Lukaku
Setelah Pogba, persona lain yang layak ditunggu adalah Romelu Lukaku. Sang bomber bakal bersua untuk kali pertama kontra Brighton & Hove Albion di pentas Premier League.
Walhasil, Lukaku memiliki kesempatan merobek jala tim ke-25 dalam sejarah kariernya. Artinya, Lukaku sudah merobek jala 24 tim berbeda di pentas Premier League. Satu yang menarik, fans bakal menunggu apakah Mourinho bakal memainkan bersama Lukaku dengan Zlatan Ibrahimovic.
Di luar itu, Manchester United tak boleh melepaskan kesempatan menuai tiga angka dari Brighton & Hove Albion. Maklum, hasil maksimal menjadi modal Manchester United menekan Manchester City di klasemen sementara.
Saat ini, Manchester United berada di posisi ke-2 klasemen sementara Premiership dengan koleksi 26 poin. Setan Merah tertingal 8 angka dari sang pemuncak, Manchester City.
Posisi Setan Merah, julukan Manchester United, tak nyaman. Chelsea menguntit di peringkat tiga dengan tertinggal satu angka saja. Manajer Manchester United, Jose Mourinho mengakui perjalanan The Red Devils tak akan mudah.
"Kami melakoni tiga laga sepanjang pekan ini, dan itu tak mudah. Selain itu, kami harus bermain dalam empat kompetisi musm ini, dan itu membuat kami harus berpikir selangkah demi selangkah," tegas Mourinho.
Ia mengaku, pekan ini menjadi satu di antara yang menarik. "Saya pikir musim ini menjadi yang kali pertama bagi kami merasakan tiga partai Premier League dalam sepekan," sebut Mourinho.
Pada sisi lain, penggawa Manchester United, Marcus Rashford mengaku khawatir dengan sepak terjang Brighton & Hove Albion. Menurutnya, sang tamu bakal memberi kesulitan tinggi untuk tuan rumah.
Advertisement
Ancaman Brighton
"Brighton & Hove Albion tampil menawan sepanjang musim ini, dan membuat kami harus bekerja keras. Mereka punya identitas sendiri, termasuk skema permainan. Seperti yang Anda lihat, Brighton & Hove Albion terus membangun kekuatan mereka," terang Rashford.
Ucapan Rashford tak mengada-ada. Performa Brighton & Hove Albion sejak awal musim menjadi daya tarik tersendiri. Mereka tak terkalahkan dalam lima laga terakhir di pentas Premier League, dengan catatan dua menang dan tiga seri.
Selain itu, Brighton & Hove Albion mencatat back to back kemenangan pada laga away, dan tak kebobolan dalam dua laga tersebut. Manajer Brighton & Hove Albion, Chris Hughton menegaskan, mereka datang ke Old Trafford tanpa rasa takut.
Artinya, Hughton menjanjikan anak asuhnya bakal tampil menyerang. "Tak ada tekanan tinggi pada pasukanku, dan justru Manchester Untied yang bakal bermain tak nyaman. Pasukanku sangat percaya diri akan mendapat hasil positif," tegas eks Manajer Newcastle United tersebut.
Hughton berjanji akan memberi 'pelajaran' berharga bagi fans Manchester United melalui permainan indah, bukan sekadar pragmatis. "Tak banyak tim yang berani seperti kami, dan level pasukanku akan membuktikan itu di Old Trafford.
Rasa percaya diri Brighton & Hove Albion tak bisa diremehkan begitu saja. Soliditas tim menjadi senjata berbahaya untuk Manchester United. Secara persona, Pascal Gross menjadi penggawa yang paling berbahaya dari Brighton & Hove Albion.
Gross sudah mencetak tiga gol dan lima assist bagi Brighton & Hove Albion. Hal itu menandakan Gross sudah terlibat dalam 62 persen terjadinya gol untuk Brighton & Hove Albion.
Selain Gross, kolektivitas area tengah menjadi kunci. Brighton & Hove Albion memiliki area dapur serangan yang berisi Anthony Knockaert, Dale Stephens, Davy Pröpper dan José Izquierdo, yang bakal menyokong Glenn Murray dan Gross.
Sayang, ambisi Brighton & Hove Albion bisa saja terhambat. Manchester United memiliki modal berharga. Tuan rumah meraih tujuh kemenangan beruntun di Old Trafford, sekaligus menjadi yang terpanjang sejak 12 kemenangan di bawah Sir Alex Ferguson pada Maret 2013.
Selain itu, armada Jose Mourinho tak terkalahkan pada 23 laga Premier League, dengan koleksi 13 menang dan 10 seri. Manchester United pernah merasakah 25 partai tak terkalahkan pada Oktober 2011.
Statistik Kedua Tim
Prakiraan pemain:
Manchester United: Gea; Young, Smalling, Lindelöf, Valencia; Pogba, Matic; Rashford, Mata, Martial, Lukaku
Brighton & Hove Albion: Ryan; Bong, Dunk, Duffy, Bruno; Izquierdo, Pröpper, Stephens, Knockaert; Gross, Murray
5 Pertandingan Terakhir Manchester United:
28/10/2017 Manchester United 1 - 0 Tottenham Hotspur (Premier League)
1/11/2017 Manchester United 2 - 0 Benfica (Liga Champions)
5/11/2017 Chelsea 1 - 0 Manchester United (Premier League)
19/11/2017 Manchester United 4 - 1 Newcastle United (Premier League)
23/11/2017 Basel 1 - 0 Manchester United (Liga Champions)
5 Pertandingan Terakhir Brighton & Hove Albion:
15/10/2017 Brighton 1 - 1 Everton (Premier League)
21/10/2017 West Ham United 0 - 3 Brighton (Premier League)
29/10/2017 Brighton 1 - 1 Southampton (Premier League)
4/11/2017 Swansea City 0 - 1 Brighton (Premier League)
21/11/2017 Brighton 2 - 2 Stoke City (Premier League)
Sumber: Berbagai sumber
Advertisement