Alasan Klub Liga 2 Terima Gantikan Persipura di Piala Presiden

Liputan6.com, Jakarta Peserta Liga 2, Kalteng Putra resmi menggantikan posisi Persipura Jayapura di turnamen pramusim Piala Presiden 2018. Tim berjuluk Laskar Isen Mulang itu akan menempati Grup B.

Kelompok ini bakal jadi sajian seru dan adu gengsi. Bagaimana tidak, seluruh pesertanya di grup B Piala Presiden 2018 ini merupakan klub yang berasal dari Kalimantan.

Selain Kalteng Putra, empat peserta lainnya ialah Mitra Kukar selaku tuan rumah, Barito Putera, dan Martapura FC. Grup ini akan bermain di Stadion Aji Imbut, Tenggarong, Kalimantan Timur.

“Kita sudah diberikan surat oleh Organizing Committee Piala Presiden untuk menggantikan Persipura. Secara lisan pun sudah diberitahu sebelumnya,” ujar asisten manajer Kalteng Putra, Sigit Wido lewat pesan singkat kepada Liputan6.com.

Dengan ini, maka klub Liga 2 yang mengikuti Piala Presiden2018 bertambah. Sebelumnya, Martapura FC dan PSPS Riau diajak untuk menggenapi peserta menjadi 20 tim.

Kalteng Putra menjadikan Piala Presiden sebagai persiapan sebelum terjun di kompetisi musim depan. Selain itu, turnamen ini juga dapat dimanfaatkan para pemain seleksi Laskar Isen Mulang untuk unjuk gigi.

“Ini suatu kehormatan buat kita bisa berpartisipasi di turnamen sebesar Piala Presiden. Ini bisa kami jadikan sebagai sarana uji coba pemain yang baru kami rekrut dan yang masih kami seleksi,” ungkap Sigit.

“Bermain dengan klub satu level di atas kami adalah keuntungan bagi kami agar bisa lebih maksimal menghadapi Liga 2 musim ini,” ucapnya menambahkan.

Untuk musim depan, Mitra Kukar telah mendatangkan 17 pemain. Menariknya, tiga di antaranya merupakan eks pemain Liga 1 di musim lalu, yaitu Michael Orah (Persija) dan Taufiq Kasrun serta Zainal Haq (Persela).

Daftar Pemain Rekrutan Kalteng Putra:

1. M. Fachri

2. Ngurah Komang

3. Riki Pambudi

4. Taufiq Kasrun

5. Zainal Haq

6. Michael Orah

7. Husni Mubarak

8. Dadang Apridianto

9. Ardhi Yuniar

10. Michael Rumere

11. Dominggus Karewai

12. Denis Buyne

13. Kusheda Hari Yudo

14. M. Rais

15. Eksel Runtukahu

16. Bhudi Riza

17. Joko Sasongko.