Gol Telat Bawa Barito Putera Bungkam PSM Makassar

Liputan6.com, Banjarmasin - Barito Putera sukses melanjutkan tren positif pada pekan keempat Go-Jek Liga 1 2018 bersama BukaLapak. Menjamu PSM Makassar di Stadion 17 Banjarmasin, Senin (16/4/2018), Laskar Antasari mengukir kemenangan 2-1.

Pemain yang jadi pahlawan kemenangan Barito Putera adalah Matias Jesus Cordoba. Kemampuannya dalam melepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti menghasilkan gol penentu. Hebatnya, gol itu tercipta saat laga telah memasuki masa injury time.

Ini adalah kemenangan kedua Barito Putera di Liga 1 2018. Sebelumnya, mereka juga baru saja menaklukkan Persebaya Surabaya 2-1. Tambahan tiga poin pun membawa mereka ke posisi keempat klasemen dengan raihan tujuh poin.

Jalannya Pertandingan

PSM harus berjuang tanpa kehadiran dua pemain bintang mereka yang memang tak dibawa untuk melawan Barito. Mereka adalah Wiljan Pluim dan Mack Klok yang masing-masing sudah menyumbang satu gol. Untuk menggantikan peran keduanya, pelatih Robert Rene Alberts menurunkan Ferdinand Sinaga dan Rashyid Bakrie.

Barito yang tampil sebagai tuan rumah langsung menggebrak sejak awal. Di menit kelima, mereka menciptakan ancaman lewat Rizki Pora dan Douglas Packer. Bahkan, mereka nyaris mencetak gol lewat Samsul Arif di menit kesembilan jika tendangannya tak diblok.

Barito Putera mendapat hadiah penalti menyusul pelanggaran terhadap Paolo Sitanggang di kotak terlarang. Eksekusi Samsul dari titik putih sempat diblok kiper Shahar Ginanjar. Namun, bola liar langsung disambar Packer untuk menjadi gol di menit ke-17.

PSM tak butuh waktu lama untuk mendapatkan gol penyeimbang. Umpan jauh mampu dimaksimalkan Ferdinand Sinaga di menit ke-28 jadi gol usai lepas dari kawalan. Skor 1-1 pun membuat tempo permainan semakin sengit.

Barito sempat kembali nyaris mencetak gol kedua di menit ke-42. Namun, tendangan spekulasi Samsul justru mengarah tepat ke Shahar. Skor 1-1 pun bertahan hingga babak pertama berakhir.

Pelatih Rene Alberts memainkan Zulham Zamrun untuk menggantikan Muhammad Syamsuddin Rachmat begitu babak kedua dimulai. Masuknya Zulham jelas jadi indikasi bahwa Rene Alberts ingin memperkuat lini tengah tim Juku Eja.

Meski permainan di lini tengah jauh lebih variatif, PSM masih kesulitan menciptakan peluang untuk mencetak gol. Kolaborasinya dengan Ferdinand terlihat belum begitu padu. Zulham sendiri mencoba melakukan percobaan di menit ke-57 lewat tendangan bebas, sayang gagal dimaksimalkan Ferdinand.

Rene Alberts kembali melakukan pergantian dengan menarik Rashyid Bakir dan memainkan Muhammad Arfan di menit ke-65. Dua menit kemudian, Guy Junior melepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti yang masih bisa diamankan Shahar.

Di menit ke-72, giliran Barito yang melakukan pergantian pemain. Sitanggang ditarik untuk dimainkan Gavin Kwan Adsit. Lalu, mereka juga memasukkan Hansamu Yama Pranata.

Berbeda di babak pertama, babak kedua justru minim terciptanya peluang-peluang emas bagi kedua tim. Lucunya, lima menit jelang waktu normal berakhir, pelatih Jacksen F Thiago justru memasukkan bek Ady Setiawan dan menggantikan Samsul.

Drama pun terjadi saat laga memasuki menit ke-90+2. Menerima operan dari tendangan bebas Rizki Pora, Matias Jesus Cordoba melepaskan tendangan langsung dari luar kotak penalti yang gagal dibendung Shahar. Keunggulan 2-1 Barito bertahan hingga laga bubar.

Barito Putera: Aditya Harlan; Muhammad Rifki (Hansamu Yama Pranata 74), Aaron Michael Evans, Nazar Nurzaidin, Septian David Maulana, Douglas Packer, Matias Jesus Cordoba, Rizki Ripora, Paulo Sitanggang (Gavin Kwan Adsit 72), Raffi Syaharil, Samsul Arif (Ady Setiawan 87)

Pelatih: Jacksen Tiago

PSM Makassar: Shahar Ginanjar; Steven Paulle, Zulkifli Syukur, Abdul Rahman Sulaeman, Muhammad Fauzan Jamal, Ferdinan Sinaga (Arsyad Yusgiantoro 88), Rasyhid Bakrie (Muhammad Arfan 65), Rizky Pellu, Asnawi Mangkualam Bahar, Guy Junior, Muhammad Rachmat (Zulham Zamrun 65)

Pelatih: Robert Rene Alberts