Menjaga Kedamaian Pilkada 2024, Bukan Hanya soal Amankan Daerah yang Rawan

Andritany Ardhiyasa Absen Bela Timnas Indonesia U-23 di Asian Games?

Kiper Timnas Indonesia U-23, Andritany Ardhiyasa harus absen selama tiga bulan.

oleh Muhammad Adiyaksa diperbarui 07 Mei 2018, 07:00 WIB

Diterbitkan 07 Mei 2018, 07:00 WIB

Kiper Persija Jakarta, Andritany Ardhiyasa

Kiper Timnas Indonesia U-23, Andritany Ardhiyasa harus absen selama tiga bulan. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta - Kans Andritany Ardhiyasa untuk memperkuat Timnas Indonesia U-23 di Asian Games 2018 menipis. Pasalnya, kiper Persija Jakarta tersebut harus beristirahat selama tiga bulan setelah mengalami patah tulang pipi.

Cedera itu didapatkan Andritany ketika membela Timnas Indonesia U-23 di turnamen Anniversary Cup melawan Uzbekistan. Saat ingin mengamankan bola liar, wajah penjaga gawang berusia 26 tahun tersebut bertabrakan dengan pemain lawan.

Timnas Indonesia U-23 bakal bertanding di Asian Games pada Agustus mendatang. Itu berarti, Andritany diperkirakan bakal melewati pementasan pesta olahraga terbesar di Asia tersebut. Mantan kiper Sriwijaya FC ini diprediksi baru akan sembuh pada September 2018.

"Kita lihat ke depan apakah yang bersangkutan (Andritany) akan absen dalam waktu yang lama sehingga tidak dapat memperkuat (Timnas Indonesia U-23) di Asian Games 2018," ujar Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum PSSI, Joko Driyono.

"Kita berdoa Andritany bisa mendapatkan recovery yang cepat dan tentu masa depan dia cukup panjang, dan ini aset terbaik yang kita miliki juga. Kita berharap ini tidak menyurutkan tekad penjaga gawang nasional yang lain," katanya menambahkan.

Tidak Lepas Tanggung Jawab

Plt Ketua Umum PSSI, Joko Driyono (kanan) mengangkat nama negara saat pengundian fase grup Piala AFF 2018 di Jakarta, Rabu (2/5). Indonesia tergabung di Grup B bersama dengan juara bertahan Thailand. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Andritany telah melakukan operasi di Rumah Sakit Metropolitan Medical Centre (MMC), Jakarta Selatan, Sabtu (5/5/2018). Operasi tersebut berjalan sukses.

Jokdri mengatakan, PSSI tidak bakal lepas tanggung jawab terkait cedera Andritany. "Ya, ini menjadi penanganan yang intensif dari tim medis PSSI. Tentu, kita tidak bisa sendirian dengan rumah sakit yang ada di Jakarta," imbuh Jokdri.

"Ini risiko yang harus kita hadapi. Tentu antisipasi dan pilihan-pilihan lain dengan kondisi Timnas (Indonesia U-23) dengan absennya Andritany," tuturnya.