Pelatih PSG Pilih Hati-Hati untuk Komentari Neymar

Tuchel khawatir kegagalan Neymar di Piala Dunia 2018 bisa berdampak untuk PSG.

oleh Liputan6.com diperbarui 30 Jul 2018, 18:00 WIB
Diterbitkan 30 Jul 2018, 18:00 WIB
Thomas Tuchel
Pelatih Paris Saint-Germain, Thomas Tuchel. (ICC 2018 Singapore)

Liputan6.com, Paris - Pelatih baru Paris Saint-Germain (PSG), Thomas Tuchel, memilih bersikap hati-hati jika membahas soal Neymar di depan media dan di hadapan publik.

Tuchel merasa harus waspada memperlakukan Neymar di PSG selama musim depan. Sebab, Neymar baru saja dikritik habis-habisan setelah tampil penuh drama bersama timnas Brasil di Piala Dunia 2018.

Tak bisa dimungkiri, aksi akting Neymar yang berlebihan telah menodai reputasinya sendiri. Neymar dinilai telah mencoreng nama baiknya sebagai salah satu calon pemain terbaik di dunia.

Hujan kritik pun terus menyerang Neymar. Mulai dari pelatih tim lawan, analis sepak bola, sampai legenda Brasil sendiri seperti Ronaldo Nazario dan Cafu. Neymar pun tak bisa terus mengelak.

Karenanya, supaya tak menyebabkan masalah itu bertambah buruk dan memberi dampak bagi PSG, Tuchel bersikeras hanya akan berbicara empat mata langsung pada Neymar. Dia berkata hal ini adalah solusi terbaik bagi mental sang pemain.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Empat Mata

Neymar dan 10 Bintang Sepak Bola yang Pantas Gantikan Ronaldo
Bintang PSG, Neymar jr gagal bawa Brasil juara di Piala Dunia 2018. (AFP/Christophe Archambault)

"Saya harus berhati-hati soal apa yang saya katakan ketika berbicara soal Neymar. Apa pun yang saya katakan soal dia akan dilakukan di ruang tertutup dengan hanya dua telinga dan dua mata saja," ujar Tuchel di Four Four Two.

"Saya tahu saya memiliki hubungan istimewa dengan Neymar dan saya yakin bahwa kami akan mampu melakukan banyak hal hebat," tuturnya. 


Ambisi PSG

PSG dikenal sebagai salah satu klub yang gemar berganti pelatih, bahkan jika sang pelatih sukses meraih gelar juara Ligue 1. Sebab, hingga kini PSG masih penasaran dengan Liga Champions dan sudah menghamburkan banyak uang demi mewujudkan ambisi tersebut.

Tuchel pun ditunjuk menggantikan Unai Emery, yang juga gagal di Liga Champions. Kini Tuchel memiliki tugas berat untuk mempertahankan para pemain terbaik PSG seperti Neymar dan Kylian Mbappe yang terus diincar klub lainnya.

Sumber: Bola.net

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya