Pertanyakan Penghargaan Modric, Puyol: Messi Tetap Terbaik

Messi sudah meraih beragam gelar untuk klub serta individual.

oleh Liputan6.com diperbarui 28 Sep 2018, 11:45 WIB
Diterbitkan 28 Sep 2018, 11:45 WIB
FIFA 2018, Pemain Terbaik, FIFA
8. Luka Modric - Gelandang Real Madrid (Kroasia). (AFP/Mladen Antonov)

Liputan6.com, Jakarta Bintang Real Madrid, Luka Modric, sukses meraih gelar pemain terbaik FIFA. Namun, menurut legenda Barcelona, Carles Puyol, mantan rekan setimnya, Lionel Messi, tetap yang terbaik.

Messi memang memiliki talenta yang luar biasa, dan beragam gelar untuk klub serta individual telah diraihnya. Namun secara mengejutkan, ia tidak masuk dalam daftar nominasi penghargaan FIFA tersebut.

Nominasi terakhir beranggotakan tiga pemain, yakni Cristiano Ronaldo, Luka Modric, dan Mohamed Salah. Setelah melewati voting, Luka Modric keluar sebagai pemenang penghargaan tersebut.

Cukup wajar jika penghargaan itu jatuh ke pelukan Modric, sebab dirinya berhasil mengantar Madrid juara Liga Champions dan timnas Kroasia ke final Piala Dunia 2018. Namun, Puyol tetap tak menganggapnya lebih baik dari Messi.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Aneh

FOTO: Patahkan Dominasi Ronaldo dan Messi, Modric Jadi Pemain Terbaik Dunia
Pemain Real Madrid asal Kroasia, Luka Modric, menerima trofi Pemain Terbaik FIFA 2018 di London, Senin (24/9/2018). Dirinya mampu mematahkan dominasi Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi. (AFP/Ben Stansall)

"Aneh melihat Leo tidak masuk dalam nominasi. Saya tidak ragu bahwa Leo yang terbaik di dunia," ujar Puyol kepada wartawan, dikutip dari Goal.

"Dia [Modric] adalah pemain hebat yang menjalani musim apik, tetapi bagi saya yang terbaik adalah Messi. Selamat untuk Modric, Leo tidak bisa selalu menang. Jika tidak, kami sebaiknya membuat penghargaan khusus untuknya," lanjutnya.


Soal Barcelona

Messi boleh saja disebut yang terbaik, namun ia tak mampu membantu Barcelona saat tejungkal dalam dua laga terakhirnya di La Liga. Tetapi Puyol tidak mengkhawatirkan hal seperti itu.

"Barcelona selalu diharapkan menang tiap pekan dan bila mereka kalah sekali, anda mengkritik," tambahnya.

"Mereka harus berjuang untuk semua gelar, tetapi bila anda harus memilih antara Liga Champions dan Copa del Rey, maka anda memilih Liga Champions. Di atas semuanya adalah La Liga, yang sangat penting," tutupnya.

Setelah ini, pasukan Ernesto Valverde itu akan kembali menjalani laga lanjutan La Liga pada hari Sabtu (29/9) mendatang. Kali ini, mereka bertugas untuk menjamu Atletic Bilbao.

Sumber: bola.net

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya