Juventus Dinilai Hanya Bisa Dikalahkan Diri Sendiri

Juventus selalu menang pada sembilan laga musim ini.

oleh Harley Ikhsan diperbarui 05 Okt 2018, 07:15 WIB
Diterbitkan 05 Okt 2018, 07:15 WIB
Kesuksesan 11 Pesepak Bola Muslim Merumput di Tanah Eropa
Bek Juventus Medhi Benatia. (AFP/Tiziana Fabi)

Liputan6.com, Turin - Bek Juventus Medhi Benatia mengajak rekan-rekannya untuk tidak meremehkan lawan. Dia menilai sikap itu bisa membuat mereka tersandung.

Juventus selalu meraih kemenangan pada sembilan pertandingan di seluruh kompetisi musim ini.

Mereka berusaha mempertahankan rekor saat mengunjungi markas Udinese, Sabtu (6/10/2018). "Hanya kami yang dapat menghentikan diri sendiri. Maka kami harus tetap waspada," kata Benatia, dikutip situs resmi klub.

"Terdapat peningkatan kualitas pada skuat musim ini. Namun kami tidak boleh berpikir setiap pertandingan pasti mudah. Kami mesti bertanding dengan sikap sama, termasuk saat melawan Udinese," sambungnya.

Rekor menunjukkan superioritas Juventus atas Udinese, termasuk di Friuli.

Ronaldo Kembali Tampil

Cristiano Ronaldo
Penyerang Juventus, Cristiano Ronaldo. (Federico Proietti/ANSA via AP)

Mereka tidak terkalahkan dalam delapan kunjungan terakhir ke sana, lima di antaranya berbuah kemenangan.

Peluang Juventus berjaya semakin besar karena Cristiano Ronaldo kembali bermain. Dia melewatkan laga Liga Champions melawan Young Boys pada pertengahan pekan akibat sanksi disiplin.

Kinerja Ronaldo

Datang dari Real Madrid musim panas lalu, Ronaldo sudah menghasilkan tiga gol dari delapan pertandingan di seluruh kompetisi.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya