Legenda Argentina Bela Lionel Messi

Lionel Messi mendapatkan kritikan pedas karena tidak memenuhi panggilan timnas Argentina dalam beberapa laga.

oleh Liputan6.com diperbarui 20 Okt 2018, 19:55 WIB
Diterbitkan 20 Okt 2018, 19:55 WIB
Messi Cetak 2 Gol, Barcelona Bantai Tottenham di Wembley
Gaya pemain Barcelona, Lionel Messi usai mencetak gol ke gawang Tottenham Hotspur dalam Grup B Liga Champions di Stadion Wembley, London, Inggris, Rabu (3/10). Messi menyumbang dua gol saat Barcelona membantai Tottenham 4-2. (AP Photo/Kirsty Wigglesworth)

Liputan6.com, Buenos Aires - Mario Kempes membela Lionel Messi. Menurut legenda Argentina itu, hanya orang gila yang mempertanyakan kualitas bintang Barcelona tersebut.

Mental Lionel Messi diyakini sedang buruk menyusul serangkaian catatan kegagalannya bersama timnas Argentina di pentas internasional. Terakhir, ia gagal memenuhi harapan publik setelah Albiceleste tersingkir lebih dini di Piala Dunia 2018.

Hal tersebut membuat Lionel Messi tidak memenuhi panggilan dari timnas untuk berpartisipasi dalam beberapa laga. Akibatnya, dia mendapatkan kritikan pedas dari legenda Argentina lainnya, Diego Maradona.

Pembelaan Kempes

Top Scorer Liga Champions
1. Lionel Messi (Barcelona) - 5 Gol. (AFP/Ian Kington)

Setelah Maradona melontarkan kritikan, berbagai kalangan langsung memberikan pembelaan terhadap Messi. Salah satunya datang dari klubnya, Barcelon, yang tetap menganggap pemain berumur 31 tahun itu sebagai pemain terbaik dunia.

Kali ini pembelaan datang dari Mario Kempes. Ia mengatakan bahwa siapapun yang mempertanyakan atau meragukan kualitas Messi adalah orang gila.

"Semua dari kami tahu bahwa Messi tidak bisa menang sendiri, kecuali fanatik atau pasien gila yang meragukan talenta Messi," ujar Kempes kepada Goal.

"Berkata bahwa ia tidak merasakan apapun untuk Argentina, tidak menyanyikan lagu kebangsaan, bahwa dia ke kamar kecil 50 kali sebelum pertandingan. Hal itu dikatakan untuk mencari perhatian," lanjutnya.

Serang Maradona

Kempes pun tak segan untuk mengarahkan pernyataan itu kepada Maradona. Baginya, sosok berumur 57 tahun itu sebaiknya diam dan fokus pada tim yang sedang ia asuh saat ini.

"Setiap kali Maradona berbicara, rasanya membuat semua orang sulit. Dan ada sebagian dari kami yang tidak sepakat dengan itu, tidak saat dia berbicara soal sepak bola, namun lebih tentang seseorang," tambahnya.

"Saya pikir dia sebaiknya menjaga sikapnya, biarkan dia berkonsentrasi melatih tim Meksiko itu," tandasnya.

Sebagai informasi, Maradona saat ini sedang menukangi salah satu tim Meksiko bernama Dorados. Klub itu sendiri saat ini berkompetisi di divisi dua, dan sedang menghuni posisi delapan klasemen sementara dengan raihan 12 poin.

Sumber: Bola.net

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya