Liputan6.com, Surabaya - Kinerja Persebaya Surabaya meningkat drastis sejak ditangani Djadjang Nurdjaman. Namun, masa depan sosok yang akrab disapa Djanur itu masih dalam tanda tanya.
"Belum ada pembicaraan kontrak baru dari manajemen. Jadi saya belum tahu apakah seperti kontrak sekarang yang selesai Desember, atau ada klausul lain," tutur Djanur, dilansir situs resmi Liga 1.
Advertisement
Baca Juga
Djanur berpotensi membantu Persebaya menembus papan atas Liga 1. Saat ini Bajul Ijo menempati peringkat tujuh dengan perolehan 44 angka dari 31 pertandingan.
Posisi tersebut berbeda jauh dengan status Persebaya ketika masih ditangani Alfredo Vera. David Silva dan kawan-kawan berkutat di zona degradasi.
Selain peningkatan peringkat, Persebaya juga mencatatkan diri sebagai tim paling produktif. Mereka sudah membukukan 58 gol, unggul 10 angka atas pimpinan klasemen PSM Makassar.
Perbaiki Posisi
Kinerja Persebaya masih dapat meningkat tergantung hasil tiga pertandingan sisa. Bajul Ijo dijadwalkan menghadapi Bhayangkara FC, PSMS Medan, dan PSIS Semarang.
Persebaya juga bisa meraih gelar dari Piala Indonesia. Mereka dijadwalkan menghadapi Sumbawa Barat di 64 besar.
Advertisement
Klub Promosi Terbaik
Persebaya kembali ke kasta tertinggi sepak bola Indonesia setelah memenangkan Liga 2 musim lalu. Naik tingkat bersama PSMS dan PSIS, mereka menjadi klub promosi paling baik hingga putaran 31.