Liputan6.com, Milan - Patrick Cutrone sudah meminta maaf kepada pelatih AC Milan Gennaro Gattuso. Kini, striker 20 tahun iu berharap agar skuat Milan bersatu untuk bisa meraih hasil lebih baik lagi.
Baca Juga
Advertisement
Cutrone menjadi sorotan karena tindakannya dalam laga AC Milan melawan Bologna pada pekan ke-16 Liga Italia Serie A, Rabu (19/12/2018) lalu. Saat itu, Cutrone langsung masuk ke ruang ganti begitu ditarik keluar Gattuso pada menit ke-61.
Harusnya, Cutrone duduk di bangku pemain begitu digantikan. Cutrone diyakini tidak senang lantaran digantikan pemain lain.
Gattuso sudah memberikan penjelasan dan bisa memaklumi sikap yang dilakukan pemain AC Milan asal Italia tersebut.
Salah Paham
Patrick Cutrone mengatakan masalah dirinya dengan Gattuso hanya salah paham. Cutrone sejatinya hanya ingin memberikan kontribusi maksimal.
"Semuanya sudah berakhir dalam waktu cepat. Saya tahu saya salah, jadi saya menjelaskan apa yang terjadi pada pelatih dan itu hanya salah paham," ucap Cutrone pada Calciomercato.
"Saya sudah meminta maaf pada Gattuso dan saya juga sudah meminta maaf pada para pemain. Saya terluka dan ada salah paham dengan bangku cadangan, apakah saya masih bisa melanjutkan permainan atau tidak."
"Saya yang salah, tapi semua pemain ingin tampil dan keinginan saya adalah memberikan kontribusi yang lebih banyak kepada Milan," tegas Cutrone.
Advertisement
Ingin Milan Bersatu
AC Milan kini masih berada di posisi ke-4 klasemen Serie A. Tapi, Milan sedang dalam performa yang tidak cukup bagus. Dalam tiga laga terakhir, di semua kompetisi, Milan gagal menang. Karena itu, Cutrone ingin Milan segara bersatu.
"Kami harus tetap bersatu dalam situasi yang sulit. Kami harus mempersiapkan diri dengan cara terbaik untuk laga selanjutnya lawan Fiorentina. Mereka adalah lawan berkualitas, tapi kami juga menyadari kemampuan kami," tandas Cutrone.
Sumber: Bola.net