Liputan6.com, Liverpool - Liverpool gagal memetik kemenangan saat jadi tamu West Ham United di pekan ke-25 Liga Inggris di Stadion London, Senin (4/2) atau Selasa dini hari WIB. Di laga ini, mereka ditahan imbang tuan rumah 1-1.
Bagi Liverpool, ini kedua kalinya berturut-turut mereka bermain imbang di Liga Inggris. Sebelumnya, mereka juga mendapat skor yang sama saat duel lawan Leicester City.
Mantan bintang Liverpool, Jamie Carragher menyebut, eks klubnya kini punya masalah di lini pertahanan. Terutama di posisi back kanan.
Advertisement
Baca Juga
Di saat Trent Alexander-Arnold mengalami cedera, Liverpool tak memiliki pengganti yang sepadan. Satu-satunya pemain yang layak sebagai pelapis Alexander-Arnold, Nathaniel Clyne malah dipinjamkan ke Bournemouth.
Tak heran dalam dua laga terakhr, manajer Jurgen Klopp malah memasang dua gelandang: Jordan Henderson dan James Milner menggantikan.
"Klopp telah melakukan kesalahan besar dengan melepas Nathaniel Clyne. Saya tak mengerti mengapa dia melakukan itu," ujar Carragher, yang ikut membawa Liverpool juara Liga Champions 2004/05, dikutip Independent.
Carragher, 41 tahun, menambahkan, "Clyne memang sempat mengalami beberapa kali cedera. Tapi, saya kira tak harus melepas dia."
Hal Biasa
Sementara itu, mantan bintang Liverpool lainnya, John Barnes, menilai dua hasil imbang yang didapat Liverpool hal yang biasa dalam kompetisi. Sebuah tim, kata Barnes, wajar mengalami naik-turun performa.
"Liverpool memang seperti membuang peluang, tapi tim-tim lainnya di Liga Inggris juga mengalami hal yang sama," ujar Barnes, dikutip Sky Sports. "Mereka hanya perlu menghilangkan kegugupan dan lebih fokus ke setiap pertandingan."
Advertisement
Tidak dalam Tekanan
Barnes juga menyebut Liverpool tidak berada dalam tekanan, seperti yang disebut banyak orang. Justru Manchester City, rival utama Liverpool, yang disebut Barnes berada dalam tekanan.
Sebab, saat ini, kata Barnes posisi Manchester City berada di bawah Liverpool. Mereka harus bisa terus menang untuk menjaga agar kesempatan itu tidak lenyap. Liverpool, di posisi puncak kini hanya berselisih tiga poin dengan City.
"Tekanan saya kira lebih banyak dialami Manchester City, sebab mereka mencoba mengejar Liverpool," Barnes menegaskan. "Jika mereka gagal memanfaatkan kesempatan, mereka akan tertinggal semakin jauh."