West Ham United Menyesal Melepas Adrian ke Liverpool

London - Manajer West Ham United Manuel Pellegrini menyesal tidak bisa menahan Adrian del Castillo. Meski demikian, ia tetap memberikan selamat atas sukses Adrian yang meraih gelar bersama Liverpool.

Adrian del Castillo menjadi soratan pada pekan ini. Aksi heroiknya di laga Piala Super Eropa mengantarkan Liverpool meraih gelar tersebut.

Adrian tampil memukai sepanjang laga, hingga adu penalti. Ia menahan tendangan Tammy Abraham dan memastikan gelar untuk Liverpool.

Gelar tersebut menjadi gelar pertama Adrian sepanjang barkarier di sepak bola. Hal itu menjadi terasa spesial karena Adrian baru saja ditunjuk menjadi kiper utama setelah Alisson Becker mengalami cedera.

Namun ada fakta menarik yang diungkap Manuel Pellegrini. Menurutnya, West Ham United tak pernah berencana untuk melepas Adrian pada akhir musim 2019-20. Namun, kehadiran Lukasz Fabianski membuat Adrian memutuskan untuk hengkang.

“Saya ikut bahagia untuk Adrian. Ia merupakan pemain kami pada enam musim sebelumnya. Ia adalah kiper yang bagus dan kami tidak pernah berencana untuk melepasnya,” ujar Pellegrini.

“Ia tidak hanya kiper yang bagus, tetapi juga anggota skuat yang baik untuk rekan-rekannya. Sayangnya, kami tak bisa menemukan kesepakatan agar ia bertahan di West Ham,” ungkap Pellegrini.

Adrian bergabung ke Liverpool sebagai pengganti Simon Mignolet yang hengkang ke Club Brugge. Namun, Adrian akan menjadi pelapis Alisson Becker begitu kiper tersebut pulih dari cedera.

Jurgen Klopp mengatakan kalau ia sangat senang setelah Adrian del Castillo bergabung dengan Liverpool. Menurutnya, kehadiran Adrian mengingatkannya kepada tokoh favoritnya dalam sebuah film, Rocky Balboa.

Nama Adrian adalah nama karakter istri Rocky Balboa dalam film tersebut. Setelah pertandingan, Rocky suka berteriak memanggil istrinya agar naik ke atas ring.

Hal itu ditunjukkan Klopp setelah laga Piala Super Eropa selesai. Ia berteriak memanggil nama Adrian untuk memberikan apresiasi.

Sumber: Metro