Chelsea Terseok-seok, Lampard Diminta Ikuti Cara Mourinho

Chelsea baru meraih satu kemenangan dari empat pertandingan di Liga Inggris 2019/2020.

oleh Marco Tampubolon diperbarui 04 Sep 2019, 18:57 WIB
Diterbitkan 04 Sep 2019, 18:57 WIB
Dibantai MU 4-0, Begini Ekspresi Frank Lampard Usai Pertandingan
Pelatih Chelsea, Frank Lampard menginstruksikan pemainnya saat bertanding melawan Manchester United pada pertandingan perdana Liga Inggris di Old Trafford (11/8/2019). MU menang telak 4-0 sekaligus menjadi mimpi buruk bagi debut Frank Lampard bersama Chelsea. (AFP Photo/Oli Scarff)

Liputan6.com, London- Perjalanan Chelsea di ajang Premier League musim ini belum terlalu meyakinkan. Pengamat sepak bola ternama asal Inggris, Paul Merson pun meminta pelatih Chelsea, Frank Lampard agar meniru cara Jose Mourinho saat menangani tim yang berjuluk The Blues tersebut.

Lampard kembali ke Stamford Bridge pada musim panas ini setelah berhasil membawa Derby County ke babak play off divisi Championship. Lampard yang pernah berseragam Chelsea dianggap cocok menggantikan peran Maurizio Sarri yang hengkang ke Juventus.

Beban berat kini berada di pundak Lampard. Setelah sukses merebut trofi Liga Europa musim lalu, Lampard diharapkan mampu memperbaiki posisi The Blues di Liga Inggris. 

Namun perjalanan Chelsea tidak terlalu mulus. Dari tiga laga, The Blues baru sekali menang dan empat pertandingan yang sudah dilalui. Terakhir, The Blues yang sempat unggul 2-0 justru dipaksa berbagi poin oleh Sheffield United yang memaksa laga berakhir imbang 2-2. 

"Memenangkan laga sangat berat dilakukan ketika Anda kehilangan pemain terbaikmu, dan salah satu pemain terbaik di dunia adalah Eden Hazard," kata Merson dilansir Metro. Merson merupakan pengamat sepak bola ternama yang sebelumnya memperkuat tim Arsenal. 

"Frank bangkit melawan itu. Saya pikir dia akan sabar, tapi untuk saat ini Anda tidak harus selalu menghibur. Lakukan seperti (Jose) Mourinho," kata Merson menambahkan. 

Menurutnya, tidak ada gunanya bermain indah di lapangan kalau tidak bisa menang. Sebab pada akhirnya, yang dibutuhkan dari pertandingan hanyalah merebut poin penuh.

Cara seperti ini pernah sangat akrab dengan Jose Mourinho yang pernah menangani Cheslea. Meski dianggap membosankan, strategi Mourinho terbukti beberapa kali berbuah trofi juara. 

Selama dua periode menukangi Chelsea 2004-2007 dan 2013-2015, Mourinho telah mempersembahkan 3 gelar Premier League dan satu gelar FA Cup bagi The Blues. 

"Kadang dalam pekerjaan, Anda berpikir, 'Oh, saya harus menghibur, jika tidak fans akan marah.' Pada akhirnya, Anda tidak butuh itu, Anda perlu petunjuk, tiga poin," beber Merson. 

 

Persaingan Sengit

Tammy Abraham
Tammy Abraham rayakan gol bersama Frank Lampard (AFP)

Saat masih ditangani Maurizio Sarri musim lalu, Chelsea finis di urutan ketiga. Bagi Merson, bertahan di posisi empat besar saja musim ini sudah prestasi besar bagi Lampard.  

"Manchester City dan Liverpool sudah jauh di depan semua orang, ini situasi beda. Jika Chelsea finis empat besar musim ini, bagi saya Frank layak jadi manajer terbaik tahun ini."

Saksikan juga video menarik di bawah ini:

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya