5 Rekor Mustahil di Sepak Bola, Ada Pemain Cetak 149 Gol Bunuh Diri dalam 1 Laga

Inilah lima rekor hampir mungkin tak terpecahkan dalam sepak bola. Rekor-rekor musykil yang mungkin sulit dan tak akan diulangi lagi oleh pemain masa kini.

oleh Hesti Puji Lestari diperbarui 09 Okt 2019, 17:10 WIB
Diterbitkan 09 Okt 2019, 17:10 WIB
jadwal pertandingan dan siaran langsung sepak bola_2
Ilustrasi

Jakarta - Sepak bola selalu menampilkan sisi lain yang tak ditemui di lapangan. Banyak cerita unik yang membuat kita geleng-geleng kepala seperti yang terjadi kepada Dani Alves.

Bek asal Brasil itu diganggu serangga dalam sebuah pertadingan sepak bola. Kejadian tersebut terjadi ketika klub Dani Alves, Sao Paolo, menjamu Fortaleza, di Liga Brasil, Minggu (6/10/2019).

Saat itu, Alves disebut diserang sekelompok lebah saat hendak mengeksekusi tendangan pojok. Lebah-lebah yang sebelumnya hinggap di bendera tiba-tiba menyerang mantan pemain Barcelona itu.

Insiden tersebut membuat pertadingan sempat dihentikan selama lima menit. Beruntung, salah seorang pemain Fortaleza sigap bertindak. 

Dia langsung mencabut bendera yang dipenuhi lebah tersebut dan membuangnya ke pinggir lapangan. Namun, itu hanya contoh insiden kecil yang turut menghiasi pertandingan sepak bola.

Sejarah mencatat, setidaknya ada lima kejadian yang masuk dalam rekor dan hampir mustahil bisa dipecahkan di sistem sepak bola modern. Inilah  sederet rekor unik dalam sepak bola yang nyaris tak mungkin dipecahkan di era modern.

 

1. Gol Terbanyak yang Dicetak Kiper

Rogerio Ceni
Rogerio Ceni (HECTOR RETAMAL / AFP)

Rogerio Ceni merupakan penjaga gawang asal Brasil yang bermain untuk klub Sao Paulo. Dia penjaga gawang hebat dan pernah mewakili negaranya pada dua edisi Piala Dunia, yaitu 2002 dan 2006. 

Menariknya, Ceni mencetak sejarah yang tak pernah dibuat oleh penjaga gawang pada umumnya. Bagaimana tidak, dalam dua dekade kariernya sebagai kiper, Ceni berhasil mencetak 131 gol.

2. Rekor Penonton Terbanyak

Intip Kemegahan Stadion Tempat Final Piala Dunia 2014
Estádio Jornalista Mário Filho atau lebih dikenal dengan nama Estádio do Maracanã, Rio de Janeiro (AFP Photo/YASUYOSHI CHIBA).

Final Piala Dunia 1950 yang mempertemukan antara Brasil dengan Uruguay menjadi pertandingan dengan penonton terbanyak dalam sejarah. Statistik mencatat setidaknya 173.850 tiket resmi terjual dalam event besar tersebut.

Ternyata, ada lebih dari 210 ribu orang menyesaki Stadion Jornalista Mario Filho tersebut. Membeludaknya jumlah penonton yang tak sesuai dengan kapasitas stadion tak lepas dari sistem keamanan yang masih sangat lunak pada era itu.

3. Skor Tertinggi dalam Sebuah Pertadingan

AS Adema
Enam skor pertandingan terbesar sepanjang sejarah.

Pertandingan antara AS Adema dan SO I'Emyrne yang dimainkan pada 31 Oktiber 2002 telah diabadaikan dalam Guinness Book of World Records.

Pertandingan yang digelar di Madagaskar itu mencatatkan skor yang dinilai fantastis. Bagaimana tidak, SO I'Emyrne mencetak gol bunuh diri sebanyak 149 gol. Hasil itu membuat AS Adame seolah mencundangi SO I'Emyrne dengan skor fantastis.

Namun, gol bunuh diri tersebut rupanya sengaja dilakukan pemain SO I'Emyrne sebagai bentuk protes atas kinerja wasit yang dianggap tidak profesional.

4. Penampilan Terbanyak Sepanjang Sejarah

img_ceni-280311.jpg
Rogerio Ceni. (AFP)

Jika berbicara tentang pemain yang berhasil mencatatkan penampilan terbanyak sepanjang karier sepak bolanya, maka nama Pele, Romario, dan Gerd Muller akan sering disebut-sebut.

Pele menorehkan 1.375 pertandingan dalam kariernya. Namun angka itu sudah termasuk pertandingan ekshibisi dan pertandingan di tingkat amatir, junior, dan cadangan.

Sejarah mencatat nama lain yang bisa disebut sebagai pemain yang paling banyak menorehkan pertandingan selama kariernya. Dia adalah Rogerio Ceni.

Mantan kiper asal Brasil itu telah membuat 1.217 penampilan sepanjang kariernya. Yang kembali membuat heran, ia mencatatkan angka tersebut hanya dengan satu klub yakni Sao Paulo.

5. Gol Terbanyak di Piala Dunia

Pada sebagian besar edisi Piala Dunia, mencetak lima atau enam gol dirasa cukup untuk mengamankan penghargaan Golden Boot. Namun, hal tak teduga terjadi di Piala Dunia 1958.

Just Fontaine mampu mencetak 13 gol dari enam pertandingan bersama Timnas Prancis. Hingga kini, belum ada satu pun pemain yang mampu melebihi catatan gol Fontaine dalam satu turnamen.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya