Mary Jane dan 5 Terpidana Mati Bali Nine Dipulangkan ke Negara Asal, Apa Timbal Baliknya?

Kisah Cristiano Ronaldo Curi Ilmu dari Para Legenda MU

Cristiano Ronaldo pernah selama enam musim membela Manchester United (MU) dan dia mengambil pelajaran dari para legenda di sana.

oleh Windi Wicaksono diperbarui 30 Okt 2019, 11:15 WIB

Diterbitkan 30 Okt 2019, 11:15 WIB

Megabintang timnas Portugal dan Juventus, Cristiano Ronaldo, banyak mengambil pelajaran dari para legenda Manchester United. (AP/Armando Franca)

Liputan6.com, Turin - Bintang Juventus, Cristiano Ronaldo, mengakui dia bisa dengan mudah belajar dari para pemain Manchester United (MU) di masa lalu. Pemain asal Portugal ini merasa banyak mendapat ilmu.

Cristiano Ronaldo pernah selama enam musim membela MU yakni periode 2003-2009. Dia berjuang bersama-sama legenda Setan Merah seperti Ryan Giggs, Paul Scholes, Ruud van Nistelrooy, Rio Ferdinand, hingga Nemanja Vidic.

Sekarang, Cristiano Ronaldo masih bersinar kendati usianya telah menginjak 34 tahun. Ronaldo bahkan masih memecahkan beberapa rekor, baik di level klub maupun bersama Timnas Portugal.

"Dengan menggunakan otak saya. Jika Anda memiliki sedikit kecerdasan, Anda melihat dan mengambil contoh dari mereka yang melakukan hal-hal yang lebih baik dari Anda," kata Cristiano Ronaldo kepada France Football.

"Itulah yang saya lakukan ketika saya berada di Manchester bersama Ryan Giggs, Paul Scholes, Ruud van Nistelrooy, Rio Ferdinand - jika Anda tidak belajar dari orang-orang seperti itu, Anda adalah orang dungu," ucapnya.

Mantan pemain Real Madrid ini menyebut apa yang dilakukannya bukan meniru, melainkan mengambil aspek yang terbaik dari para seniornya di MU tersebut, untuk kemudian disesuaikan dengan kepribadiannya sendiri.

* Dapatkan pulsa gratis senilai jutaan rupiah dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com mulai 11-31 Oktober 2019 di tautan ini untuk Android dan di sini untuk iOS

Pemain yang Lengkap

Bintang Juventus, Cristiano Ronaldo. (AFP/Marco Bertorello)

"Itu yang saya lakukan. Saya mengikuti beberapa bakat pemain dan saya memperhatikan mereka," ungkap Cristiano Ronaldo.

"Sir Alex Ferguson juga banyak mengajari saya, dan saya menyadari saya memiliki potensi untuk mencetak gol, tidak hanya menggiring bola dan mengumpan.

Setelah itu, Cristiano Ronaldo mulai berpikir untuk menjadi pemain yang lengkap tanpa kelemahan. Dia mengaku bisa mencetak gol dengan kaki kanan, kaki kiri, dan kepala.

Gaya Hidup

"Saya kuat dan saya cepat. Jika Anda memiliki ini dan etika yang nyata dan gaya hidup yang baik, Anda masih bisa melakukannya di usia 34 setengah tahun," tutur Ronaldo.

Saksikan video pilihan di bawah ini

Lanjutkan Membaca ↓