Liputan6.com, Jakarta- Piala Presiden Bola Basket 2019 berlangsung sukses pada 20-24 November 2019 lalu. Berlangsung di Sritex Arena, Solo, Piala Presiden Bola Basket 2019 dijuarai Satria Muda Pertamina usai mengalahkan Amartha Hangtuah.
Ajang yang baru digulirkan pertama kali itu langsung menorehkan sejarah. Piala Presiden Bola Basket 2019 menjadi turnamen bola basket dengan jumlah hadiah terbesar di Indonesia yakni Rp 375 juta.
Baca Juga
Kesuksesan Piala Presiden Bola Basket 2019 membuat Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) berharap ajang ini dapat rutin digelar setiap tahunnya. Piala Presiden Bola Basket bisa menjadi wadah bagi pemain Indonesia untuk unjuk gigi.
Advertisement
"Saya melihat bagaimana pemain-pemain lokal diberi kesempatan karena Piala Presiden Bola Basket 2019 tanpa pemain asing. Saya harap turnamen ini dapat dipertahankan," ujar ketua umum Perbasi, Danny Kosasih.
"Ini baru pertama kali dalam turnamen bola basket ada audit. Ini bisa membuat sponsor makim percaya. Saya berharap piala presiden bukan yang pertama dan terakhir dan dapat terus digelar di tahun-tahun mendatang," lanjut Danny.
Â
Audit
Ya Piala Presiden Bola Basket 2019 memang menghadirkan transparansi keuangan. Ajang ini diaudit oleh PwC Indonesia. Audit dilakukan atas penerimaan dan pengeluaran selama Piala Presiden Bola Basket 2019.
"Rekor hadiah dan juga transparansi keuangan yang diaudit oleh PwC Indonesia merupakan sebuah terobosan baru. Piala Presiden basket ini digelar tanpa bantuan APBN ataupun perusahaan BUMN," tutur ketua Streering Committee Piala Presiden Bola Basket 2019, Maruarar Sirait saat penyerahan hasil audit PwC di Gedung WTC 3 Jakarta, Rabu (12/2/2020).
Advertisement
Harapan Pemain
Senada dengan Perbasi, pemain juga menaruh harapan agar Piala Presiden Bola Basket dapat berlanjut lagi.
"Piala Presiden Bola Basket bagus banget terutama untuk pemain lokal agar dapat nambah jam terbang dan kepercayaan diri. Semoga ada lagi dan hadiahnya bisa ditambah biar makin semangat," ucap kapten Satria Muda Christian Gunawan.
Panitia Piala Presiden Bola Basket 2019 juga menyerahkan sumbangan kepada insan basket tanah air serta dana pembina Rp 100 juta kepada Perbasi.