PSG Jadi Klub Terkaya di Dunia, MU Melorot ke Posisi Ke-16

Paris Saint-Germain (PSG) menjadi klub sepak bola terkaya atau terkuat secara finansial di dunia berdasarkan laporan tahunan Soccerex Football Finance 100.

oleh Windi Wicaksono diperbarui 15 Feb 2020, 06:20 WIB
Diterbitkan 15 Feb 2020, 06:20 WIB
Mbappe Cetak 2 Gol, PSG Permaluka Monaco 4-1
Paris Saint-Germain (PSG) jadi klub terkaya di dunia. (AP Photo/Daniel Cole)

Liputan6.com, Paris - Paris Saint-Germain (PSG) menjadi klub sepak bola terkaya atau terkuat secara finansial di dunia berdasarkan laporan tahunan Soccerex Football Finance 100.

PSG menggusur Manchester City, yang tahun lalu berada di tempat teratas. Adapun Manchester United (MU) kini turun ke peringkat ke-16 dari posisi kedelapan di tahun sebelumnya.

Skor indeks keuangan sepak bola PSG mencapai 5.318, di mana hal itu berdasarkan nilai skuat mereka, aset klub, keuangan, potensi investasi dari pemilik klub, serta utang bersih.

Laporan itu menyebut PSG sudah mengurangi utang mereka hingga 70 juta euro (sekitar Rp1,04 triliun) pada tahun lalu. Sebaliknya, Manchester City malah punya utang lebih banyak dari tahun lalu yang meningkat lebih dari 90 juta euro (sekitar Rp1,33 triliun).

Raksasa Bundesliga Jerman, Bayern Munchen menduduki posisi ketiga, disusul Tottenham Hotspur dan Real Madrid di urutan keempat dan kelima dalam daftar Soccerex Football Finance 100 tahun ini.

Sementara itu, penyebab MU turun delapan posisi dari tahun lalu karena turunnya nilai skuat Setan Merah dan meningkatnya utang klub yang bermarkas di Old Trafford tersebut.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Dominasi Klub Eropa

Logo Ilustrasi MU
Suasana di luar kandang Manchester United (MU), Old Trafford. (AFP/Oli Scarff)

Klub asal benua Eropa menyumbang 80 persen dari posisi 30 besar peringkat itu, tetapi hampir setengah dari klub tersebut dimiliki oleh entitas non-Eropa, termasuk organisasi serta individu dari Timur Tengah, Amerika Utara dan Asia Tenggara.

"Laporan tahun ini memperlihatkan gambaran positif dari kesehatan finansial kolektif sepak bola, tetapi juga menyoroti ketidakseimbangan yang tumbuh antara kekuatan elite modern Eropa, dengan beberapa klub historis terancam tertinggal," jelas Philip Gegan, direktur pelaksana Soccerex.


Inggris Penyumbang Terbanyak

"Terlepas dari dominasi Eropa, sepak bola adalah permainan global dengan investasi dari pasar-pasar yang berkembang telah mendukung pertumbuhan olahraga ini," terangnya.

Kompetisi Liga Inggris menyumbang jumlah paling banyak dalam peringkat itu dengan 19 klub, sedangkan yang terbanyak kedua datang dari Major League Soccer (MLS) Amerika Serikat dengan 17 klub.

Saksikan video pilihan di bawah ini 

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya