David Beckham Dapat Banyak Pujian di Ulang Tahun ke-45

Berikut ini adalah 10 pujian yang pernah diterima David Beckham dari pelatih dan pesepak bola legendaris.

oleh Rizki Hidayat diperbarui 04 Mei 2020, 08:40 WIB
Diterbitkan 04 Mei 2020, 08:40 WIB
Ganteng dan Cantik, Begini Gaya Beckham dan Victoria ke Royal Wedding
Senyum mantan pemain sepak bola Inggris, David Beckham dan sang istri Victoria Beckham saat menghadiri pernikahan Pangeran Harry dan Meghan Markle di St. George's Chapel, Kastil Windsor, Inggris, Sabtu (19/5). (IAN WEST/POOL/AFP)

Jakarta David Beckham genap berusia 45 tahun pada 2 Mei kemarin. Beckham sudah pensiun, tapi kehebatan pria asal Inggris ini akan selalu dikenang.

Pria bernama lengkap David Robert Joseph Beckham itu pernah menimba ilmu di sejumlah akademi sepak bola, mulai dari Ridgeway Rovers, Tottenham Hotspur, Brimsdown Rovers, hingga Manchester United. Bersama MU lah bakat Beckham semakin terasah.

Setelah sempat memperkuat tim junior dan dipinjamkan ke Preston North End, Beckham mulai dipercaya menembus skuat utama Manchester United pada 1995. Laga debut David Beckham bersama MU terjadi pada 2 April 1995.

Menghadapi Leeds United pada pertandingan pekan ke-35 Premier League di Old Trafford, Beckham bermain selama 90 menit penuh. Sayangnya, Tim Setan Merah harus puas bermain 0-0 kontra Leeds.

Sejak saat itu, dia pun tampil reguler di MU. Selama sembilan musim berseragam The Red Devils, Beckham berhasil mencetak 85 gol dan 98 assist dari 387 pertandingan.

Setelah dari Manchester United, David Beckham melanjutkan kariernya bersama Real Madrid pada musim panas 2003. Magis Becks di Madrid terus berlanjut. Dia mampu mengoleksi 20 gol plus 51 assist dari 159 laga dengan seragam El Real.

Hengkang dari Real Madrid pada 2007, David Beckham melanglang buana bersama sejumlah klub, mulai dari LA Galaxy, AC Milan, dan terakhir Paris Saint-Germain.

Selama 20 tahun kariernya di dunia sepak bola, Beckham berhasil merengkuh 19 trofi juara. Dia pun menyandang status sebagai pesepak bola Inggris pertama yang meraih gelar liga di empat negara berbeda, yakni Inggris, Spanyol, Amerika Serikat, dan Prancis.

Bukan hanya di level klub, David Beckham juga sosok legenda di Timnas Inggris. Mulai membela The Three Lions pada 1 September 1996, Beckham menorehkan 115 caps dan mencetak 17 gol. Sayangnya, dia belum pernah membawa Inggris merengkuh titel juara.

Meski begitu, deretan prestasi yang diukir David Beckham membuatnya kerap kali mendapat apresiasi dan pujian dari sejumlah insan sepak bola. Berikut ini adalah 10 pujian yang pernah diterima Beckham dari pelatih dan pesepak bola legendaris.

Sir Alex Ferguson Hingga Peter Schmeichel

Diego Costa, Chelsea, Premier League
3. David Beckham (Manchester United) – Kekalahan dari Arsenal pada ajang Piala FA 2002-2003 membuat Sir Alex Ferguson mengamuk di ruang ganti. Mantan pemain Real Madrid ini menjadi korban salah sasaran dari amarah sang pelatih. (AFP/Odd Andersen)

Sir Alex Ferguson (mantan manajer Manchester United)

"Dia luar biasa. Ketika dia pertama kali datang kepada kami, dia akan berlatih pagi dan sore kemudian muncul pada malam hari untuk bergabung dengan siswa sekolah. Pada awal setiap musim kami biasa memberikan semua pemain beep test (kecepatan berlari), untuk mendapatkan rasa kebugaran aerobik mereka, dan Beckham selalu di luar skala."

"Pemenang sejati tak pernah berhenti. Para pemain terbaik bersaing melawan diri mereka sendiri untuk menjadi sebaik mungkin. Mereka harus diseret keluar dari tempat latihan."

Rio Ferdinand (mantan bek Manchester United dan Timnas Inggris)

"David Beckham ada bersama para pengumpan terbaik yang pernah satu tim dengan saya. Kemampuan jarak jauh dia adalah 'radar di kaki'. Beberapa pemain dengan kaki kiri terlihat indah ketika mereka mengoper bola. Kaki kanannya juga seperti itu, bahkan terdengar bagus ketika dia menendang bola."

Peter Schmeichel (mantan kiper Manchester United)

"Anda hanya perlu mengikuti MUTV dan menonton program-program seperti 'Ruud van Nistelrooy: all the goals', 'Andy Cole: all the goals' dan begitu seterusnya, dan lihat berapa banyak gol yang mereka cetak berasal dari umpan silang David Beckham. Umpan silangnya sama bagus dengan mencetak gol."

Luis Figo Hingga Zlatan Ibrahimovic

Los Galacticos
Presiden Real Madrid, Florentino Perez (tengah) bersama para legenda Los Galacticos. Dari kiri ke kanan: David Beckham, Luis Figo, Zinedine Zidane, dan Ronaldo Luís Nazário de Lima. (Real Madrid).

Luis Figo (mantan gelandang Real Madrid)

"Fenomena... citra yang dimilikinya benar-benar berbeda dari apa yang sebenarnya dia perlihatkan sebagai pemain dan pribadi."

Zlatan Ibrahimovic (penyerang AC Milan)

"Orang yang memiliki pemikiran negatif akan mengatakan cemburu atau membencinya. Karena sebenarnya tidak ada hal negatif untuk dikatakan tentang dia."

Paul Ince (mantan gelandang Manchester United)

"Becks adalah profesional sejati, dia mungkin adalah pemain dengan teknis terbaik yang pernah satu tim dengan saya. Saya biasa mengawasinya dan mengawasinya."

"Segera setelah kami selesai (latihan), boneka latihan akan keluar dan dia akan melakukan tendangan bebas, sepak pojok, dan dia akan melakukannya selama satu jam."

"Setiap sesi pelatihan yang dia berikan 110 persen, dia tidak akan pernah mengalahkan siapa pun, tetapi jika Anda memberinya lapangan, dia akan memberikan bola terbaik yang pernah Anda lihat. Becks pemain yang luar biasa."

Roberto Carlos Hingga Thierry Henry

David Beckham
David Beckham menangis pada laga terakhir bersama Paris Saint-Germain. Laga itu juga sebagai tanda Beckham pensiun dari lapangan hijau. (static.standard.co.uk)

Roberto Carlos (mantan bek Timnas Brasil dan Real Madrid)

"Beckham melakukan tendangan bebas lebih baik dari saya. Sangat menyenangkan menyaksikan dia mengambil tendangan bebas, dan dia telah membuktikan bahwa tendangan bebas tidak selalu tentang kekuatan."

Thierry Henry (mantan penyerang Arsenal)

"Beckham luar biasa. Di atas segalanya untuk mencetak gol ketika tim membutuhkan. Dia dapat mencapai hasil ketika dalam keadaan darurat."

Matt Le Tissier (mantan gelandang Southampton)

"Dia membuat setiap ons dari semua kemampuan yang dia miliki. Cara dia melanjutkan bermain pada usianya itu sangat luar biasa. Dia menjaga dirinya dalam kondisi prima. Dia adalah eksekutor bola mati terbaik yang pernah saya lihat pada era saya."

"Sulit bagi saya untuk mengakui, tetapi dia mungkin lebih baik daripada saya pada situasi set-piece!"

Glenn Hoddle (mantan manajer Chelsea)

"Pertama kali saya melihatnya adalah ketika dia masih remaja dan saya membawa tim yang saya asuh, Chelsea, ke Old Trafford. Anda bisa tahu kalau dia akan menjadi pemain top."

"Dia terlihat berbeda, spesial. Dia lebih baik daripada pemain lain di lapangan hari itu dan dia masih bocah."

Sumber: Planet Football

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya