Pandemi Virus Corona Covid-19, Bintang Baru Inter Milan Terdampar di Markas Latihan

Italia menjadi salah satu negara yang terdampak besar pandemi virus corona covid-19. Tercatat ada 217.185 kasus positif dan menewaskan 30.201 orang.

oleh Adyaksa Vidi diperbarui 10 Mei 2020, 20:20 WIB
Diterbitkan 10 Mei 2020, 20:20 WIB
Christian Eriksen
Gelandang Inter Milan Christian Eriksen merayakan gol ke gawang PFC Ludogorets Razgrad pada laga di Huvepharma Arena, Kamis (20/2/2020) atau Jumat dini hari WIB. (AP Photo/Vadim Ghirda)

Liputan6.com, Milan - Kisah menarik disampaikan oleh gelandang Inter Milan, Christian Eriksen selama pandemi virus corona covid-19. Ternyata pemain asal Denmark itu terjebak di markas Inter Milan, Angelo Moratti Sports selama ini.

Italia menjadi salah satu negara yang terdampak besar pandemi virus corona covid-19. Tercatat ada 217.185 kasus positif dan menewaskan 30.201 orang.

Itu sebabnya seluruh kegiatan yang melibatkan orang banyak dilarang sejak Maret lalu. Termasuk semua kegiatan di Serie A seperti latihan dan bertanding.

Salah satu aturan yang diterapkan Pemerintah Italia adalah lockdown. Semua warga dilarang beraktivitas untuk mengurangi penyebaran pandemi virus corona covid-19.

Dan Eriksen menjadi salah satu korbannya. Apalagi ia belum mencari rumah di Milan karena pandemi virus corona covid-19 keburu tiba.

 

Cerita Eriksen

Aksi Christian Eriksen Saat Debut Bersama Inter Milan
Gelandang Inter Milan, Christian Eriksen mendengarkan instruksi pelatih Antonio Conte selama pertandingan perempat final Coppa Italia di stadion San Siro, Milan, Rabu (29/1/2020). Kontrak berdurasi empat setengah tahun diberikan kepada pemain asal Denmark tersebut. (AFP Photo/Miguel Medina)

"Saya sebenarnya ingin menumpang di rumah Romelu Lukaku atau Ashley Young. Tetapi mereka punya keluarga dan menginap di sana selama 14 hari rasanya tidak enak," ujar Eriksen seperti dilansir The Sun.

"Jadi saya pun memutuskan untuk tinggal di markas latihan bersama lima staf yang lain. Mereka sengaja tinggal di sana untuk melindungi keluarganya," kata pemain asal Denmark itu menambahkan.

"Selama tujuh pekan tinggal di sini saya tak menyentuh bola sama sekali. Saya hanya berlari ke parkiran kemudian kembali lagi."

Klasemen Serie A

 

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya