Alasan Sebenarnya Valentino Rossi Balapan dengan Nomor 46

Liputan6.com, Roma - Valentino Rossi identik dengan nomor 46. Pembalap Italia berusia 41 tahun itu selalu mengenakannya saat adu cepat di lintasan.

Selama ini ada dua versi mengapa juara dunia sembilan kali tersebut melakukannya. Pertama sebagai penghormatan untuk sang ayah.

Graziano Rossi mencatat prestasi terbaik ketika memakai 46 pada musim 1979. Dia menjuarai balapan di Yugoslavia, Belanda, dan Swedia di kelas 250cc bersama Morbidelli. Selain itu, 1979 merupakan tahun kelahiran Valentino.

Namun, sahabat Valentino Rossi mengungkapkan alasan lain di balik itu. Alessio Salucci menyebut temannya mengambil keputusan berdasar pengalaman semasa kecil.

"Pada satu malam, dia menyaksikan balapan di Jepang. Seorang pembalap merebut gelar meski start dari urutan belakang. Dia memakai nomor 46," unggap Salucci.

"Valentino Rossi sangat mengaguminya. Ketika itu dia berjanji bakal menggunakan angka tersebut jika balapan profesional," sambungnya.

Graziano pun mendukung pengakuan Salucci. Dia menyebut nomor 46 tidak terlalu istimewa baginya dan sempat beberapa kali mengubah nomor motornya.

"Orang-orang berpikir nomor Rossi berasal dari sayana. Sebenarnya, ide Valentino muncul usai menonton balapan TV di malam hari. Fakta saya menggunakan 46 hanya sebuah kebetulan," tutur Graziano.

Ikatan Rossi dengan 46 begitu kuat. Padahal dia berhak mengenakan angka terbaik dalam balapan (1) begitu menjadi juara dunia pada musim berikutnya. Selain Rossi, beberapa nama yang menolak kesempatan dan setia bersama nomor miliknya adalah Barry Sheene, Jorge Lorenzo, dan teranyar Marc Marquez.

Kini 46 lebih dari sekedar angka. Rossi menggunakannya sebagai fondasi untuk membangun kerajaan. Melalui merek VR46, Rossi memiliki perusahaan merchandise dan apparel, tim Moto2 dan Moto3, serta sekolah pembalap.

Beberapa rekannya pernah menjadi duta apparel VR46, di antara Dani Pedrosa, Cal Crutchlow, dan Jack Miller. VR46 juga sempat menjalin kerja sama dengan klub sepak bola terbesar di Italia Juventus.