Wilfried Zaha Masih Kesal dengan Manchester United : Saya Dirancang untuk Gagal

Liputan6.com, Manchester - Winger Crystal Palace, Wilfried Zaha tak bisa melupakan kegagalannya di Manchester United atau MU di era Louis van Gaal. Dia mengatakan dirinya memang dirancang untuk gagal.

Kok bisa? Semua itu diawali dengan pilihan taktik Louis van Gaal di MU. Baru saja gabung, Zaha sudah ditawari posisi yang tidak disukainya.

Wilfried Zaha jadi sorotan saat dapatkan kontrak 5,5 tahun dengan MU di Januari 2013. Dia diboyong oleh Sir Alex Ferguson.

Karena Ferguson pensiun, MU diambil alih David Moyes. Zaha tidak mendapatkan menit bermain dan dipinjamkan ke Cardiff City.

Saat David Moyes dipecat, Louis van Gaal berkuasa. Namun dia tak memberi harapan bagu bagi Zaha.

Simak Video Menarik Berikut Ini

Zaha masih ingat saat dirinya pulang dari Cardiff City untuk kembali gabung dengan MU.

"Saat saya balik ke MU, Louis van Gaal jadi pelatih. Dia memberi saya dua opsi, main sebagai full back atau striker. Itu posisi yang tak pernah saya mainkan sebelumnya, saya seperti dirancang untuk gagal," ujar Zaha.

"Ini terjadi setelah era David Moyes dan saya terluka dengan apa yang terjadi."

Zaha hanya bermain dua kali untuk MU di Liga Inggris. Dia akhirnya mendapatkan tempat saat hijrah ke Crystal palace.

Meski kecewa, Zaha mengaku masanya di MU sudah membentuk karakternya. Masa di MU sudah membantunya jadi seperti sekarang.

"Saya bisa main di beberapa posisi sekarang, dengan berjalannya waktu Anda mendapatkan pengalaman. Anda pernah melihat saya main di depan pada era Crystal Palace, dulu saya tak bisa begitu," ujarnya.

13 Februari 2021

19.30 WIB Leicester vs Liverpool

22.00 WIB Palace vs Burnley

14 Februari 2021

00.30 WIB City vs Tottenham

03.00 WIB Brighton vs Villa

19.00 WIB Southampton vs Wolverhampton

21.00 WIB WBA vs MU

23.30 WIB Arsenal vs Leeds

15 Februari 2021

02.00 WIB Everton vs Fulham

16 Februari 2021

01.00 WIB West Ham vs Sheffield

03.00 WIB Chelsea vs Newcastle