Direkrut Manchester United, Media Rusia Sebut Ralf Rangnick Figur Perusak Klub

Media Rusia banyak yang menyalahkan Ralf Rangnick yang kini manajer Manchester United atas buruknya penampilan Lokomotiv Moskow.

oleh Defri Saefullah diperbarui 05 Des 2021, 16:00 WIB
Diterbitkan 05 Des 2021, 16:00 WIB
Ralf Rangnick
Manajer interim Manchester United, Ralf Rangnick. (AFP/Oli Scarff)

Liputan6.com, Moskow- Manchester United atau MU sudah resmi memakai jasa Ralf Rangnick sebagai manajer sementara hingga akhir musim. Bagi beberapa pelatih di Liga Inggris, Rangnick dianggap sebagai pelatih istimewa, utamanya antar sesama pelatih asal Jerman.

Namun ini tak berlaku untuk media di Rusia. Meski tak lama mengurusi Lokomotiv Moskow sebagai direktur sport, kiprah Ralf Rangnick mendapatkan sorotan keras.

Media di Rusia dan juga fans sangat marah karena Ralf Rangnick dianggap sudah merusak klub tersebut. Salah satunya tulisan Sergey Kolesnikov di sportbox yang menyebutkan Rangnick sebagai kebohongan besar di sejarah sepak bola Rusia.

Seperti dilansir Goal, Rangnick disalahkan karena sudah "melucuti" skuat bagus Lokomotiv Moskow yang berhasil finis posisi ketiga musim lalu dan rebut Piala Rusia.

Setelah penjualan besar-besaran, Lokomotiv Moskow kini tercecer 11 poin dari Zenit di puncak klasemen. Lokomotiv juga hanya memenangkan dua dari sembilan laga terakhr, ada apa dengan Rangnick?

 

 

Kebijakan Rangnick

Ralf Rangnick
Caretaker MU Ralf Rangnick (AFP)

 

Kebijakan tak populer Rangnick dimulai saat menjual gelandang Salwart Grzegorz Krychowiak. Pemain Polandia ini dijual ke klub rival Krasnodar dengan transfer 2,5 juta euro awal Agustus lalu.

Di sisi lain, Lokomotiv Moskow membeli pemain yang kurang bagus seperti Alexis Beka Beka dari Caen dan Gyrano Kerk dari Utrecht dan keduanya habiskan dana 6 juta euro.

Lokomotiv juga beli pemain yang kurang bagus dari CSKA yaitu Konstantin Maradishvili dan Nair Tiknizan. Pundit menilai strategi Rangnick sangat boros dan riskan.

 

Pelatih Diganti

Foto: Sempat Tolak Chelsea, Ralf Rangnick Malah Terima Pinangan Sebagai Pelatih Sementara Manchester United
Pelatih berusia 63 tahun itu tidak bisa memimpin pasukan Setan merah pada pekan ini ketika MU berhadapan dengan Chelsea. Kabarnya, dia akan menjalani debutnya bersama United pada awal Desember nanti di laga melawan Arsenal. (AFP/Robert Michael)

 

Keputusan kontroversial Rangnick lainnya yaitu mengganti Marko Nikolic yang populer diantara fans. Dia memilih Markus Gisdol yang dinilai hanya sebagai boneka Rangnick.

"Dia bukan pelatih, tapi seorang sekretaris klub. Rangnick tak butuh seseorang seperti Jose Mourinho atau Roberto Mancini, tapi dia butuh orang yang ikut instruksi dia," kata mantan presiden Lokomotiv Moskow, Nikolay Naumov.

Meski banyak yang menghujat, tapi ada juga media yang membela Rangnick. Pemred Sport Den Za Dnem, Ivan Dzikov misalnya menyebut peran Rangnick di Lokomotiv sudah disalahpahami.

Peringkat

Infografis

Infografis transfer MU - November 2021
Infografis transfer MU. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya