Liputan6.com, Singapura - Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong membeberkan kondisi kurang kondusif yang dihadapi anak asuhnya selama mengikuti Piala AFF 2020. Dia menyebut Evan Dimas dan kawan-kawan sempat terganggu orang mabuk.Â
Kondisi ini terjadi karena masyarakat umum bisa naik ke lantai hotel tempat Skuat Garuda menginap. Publik berpesta dan menenggak alkohol di akhir pekan.
Baca Juga
Timnas Indonesia Akan Pantau 3 Pemain Piala AFF 2024 di BRI Liga 1 untuk Dipertahankan di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Siapa Saja Mereka?
Timnas Indonesia Tersingkir di Piala AFF 2024: 50 Persen Pemain Patut Dipertahankan dan Perlu Sosok Pemimpin!
Kembali Mencuat Rumor Pergantian Pelatih Timnas Indonesia, Ini Tanggapan PSSI
"Ada pula banyak orang umum di lantai hotel tempat kami menginap. Ada pesta dan sangat berisik pada malam hari. Pada akhir pekan ada banyak orang mabuk," ujar Shin Tae-yong pada konferensi pers usai leg kedua final Piala AFF 2020 di Stadion Nasional, Singapura, Sabtu (1/1/2022).
Advertisement
"Dengan situasi pandemi, ke depannya harus ada perbaikan sehingga kami bisa fokus menghadapi pertandingan," sambungnya.Â
Selain itu, Timnas Indonesia juga dirugikan dengan administrasi Piala AFF 2020 dengan larangan empat pemain untuk leg kedua final melawan Thailand.Â
Â
Hukuman Mendadak
Rizky Ridho, Elkan Baggott, Rizky Dwi Febrianto dan Victor Igbonefo tidak boleh merumput di Stadion Nasional, Sabtu (1/1/2022), karena melanggar protokol Covid-19.
"Sebelumnya terima kasih kepada Pemerintah Singapura karena menggelar Piala AFF 2020 di tengah pandemi. Namun administrasi ada banyak masalah," ujar Shin Tae-yong.Â
Shin Tae-yong menyebut insiden itu terjadi pada 15 Desember 2021. Kubu Indonesia pun sudah menerima peringatan dan membayar denda. Namun, muncul kabar mendadak kalau kuartet itu tidak boleh beraksi.
"Baru pagi ini dikabarkan empat pemain tidak bisa turun, meski insiden ini terjadi sejak 15 Desember. Mereka keluar sebentar dari kamar karena sumpek. Mereka diberi penalti dan kami mendapat peringatan. Kami menerima itu," ungkap Shin Tae-yong.
Advertisement
Leg Kedua
Skuat Garuda dalam posisi sulit usai kalah 0-4 pada leg pertama, Rabu (29/12/2021). Namun, timnas tampil spartan di pertandingan kedua dan memaksa Thailand bermain 2-2.
Ricky Kambuaya sempat membawa Indonesia memimpin di menit ke-7. Namun, Thailand membalikkan kedudukan selepas jeda lewat Adisak Kraisorn ('54) dan gol bunuh diri Asnawi Mangkualam ('56). Timnas menghindari kekalahan berkat gol Egy Maualana Vikri ('80).