Liputan6.com, Jakarta- Federasi Senam Internasional (FIG) menjatuhkan hukuman berat kepada atlet senam Rusia Ivan Kuliak berupa skorsing selama setahun. Kuliak dihukum karena mendukung Rusia menginvestasi Ukraina.
Pemuda 20 tahun itu tertangkap basah memakai simbol pro-perang saat tampil di Apparatus World Cup di Doha, Qatar, yang berlangsung dua bulan lalu. Saat itu Kuliak memakai kaos singlet dengan simbol "Z".
Baca Juga
Kaos simbol "Z" dipakai Kuliak saat menerima medali perunggu. Pada penyerahan medali tersebut, ada atlet Ukraina Illia Kovtun di podium. Kovtun merupakan peraih medali emas.
Advertisement
Aksi Ivan Kuliak ini menimbulkan kecaman. Meski diserang, Kuliak tetap tak mau minta maaf. Kuliak bahkan menantang dan menyatakan siap memakai kaos simbol perang itu lagi.
FIC akhirnya mengambil tindakan tegas. Kuliak mendapat sanksi tidak boleh mengikuti kompetisi senam di seluruh dunia yang diadakan FIC maupun negara anggota selama satu tahun.
Tak cuma itu, Kuliak juga didiskualifikasi dari Apparatus World Cup. Dia harus mengembalikan medali perunggu dan uang hadiah. Kuliak memiliki waktu 21 hari untuk mengajukan banding.
Pernyataan
"Ivan Kuliak, pesenam artistik Rusia, telah diberi sanksi oleh Komisi Disiplin Yayasan Etika Senam (GEF) karena melanggar aturan FIG ketika dia mengenakan huruf "Z" selama Piala Dunia Aparatur FIG yang berlangsung di Doha pada bulan Maret 2022," demikian pernyataan resmi FIC.
"Kuliak melanggar Anggaran Dasar FIG, Kode Disiplin FIG, Kode Etik FIG dan Kode Etik FIG ketika ia mengenakan huruf "Z" pada singletnya selama kompetisi dan upacara penghargaan di Piala Dunia Aparatur FIG di Doha pada Maret 2022."
Advertisement
Banyak Sanksi
Keputusan Rusia menginvasi Ukraina memang telah berimbas besar pada dunia olahraga negara pimpinan Vladimir Putin itu. Mereka banyak terkena sanksi.
Klub sepak bola Rusia didiskualifikasi dan dilarang main di Liga Champions maupun Liga Europa. Rusia juga tak bisa ikut Piala Dunia 2022.