Liputan6.com, Jakarta Timnas U-20 Indonesia harus mengakui keunggulan Slowakia U-20 usai kalah 1-2 pada laga uji coba di Pinatar Arena, Murcia, Spanyol, Sabtu (19/11/2022). Ini menjadi kekalahan kedua timnas Indonesia U-20 di Spanyol.
Sebelumnya, Garuda Nusantara juga kalah 0-6 dari Prancis U-20. Indonesia unggul lebih dahulu lewat gol pemain debutan Rafael Struick.
Namun Slowakia mampu menyusul lewat gol penalti Timotie Sambor dan gol bunuh diri Justin Hubner. Pelatih Indonesia, Shin Tae-Yong atau STY pun mengomentari penampilan pasukannya.
Advertisement
"Memang kalau dilihat hasilnya aja memang kalah, tapi para pemain sudah bekerja maksimal dalam pertandingan tadi," katanya.
STY juga menyoroti kinerja wasit yang dinilainya berat sebelah.
"Lawan tim Eropa, percaya dirinya semakin meningkat.Agak tersinggung juga karena wasit sedikit memihak lawan," katanya.
Antisipasi Penalti
Kesalahan dilakukan Muhamad Ferrari di menit ke-80 saat jatuhkan pemain Slowakia di kotak penalti. Slowakia pun berhasil menyamakan skor 1-1 lewat penalti yang dieksekusi Timotei Jambor di menit ke-81.
Slowakia berhasil menambah gol di menit ke-84. Berawal dari gocekan pemain Slowakia ke kotak penalti, kiper Cahya Supriadi berhasil menangkis tapi bola rebound malah disentuh Justin Hubner sehingga skor berubah jadi 1-2 untuk Slowakia.
"Masalah penalti, memang harus bisa bertahan dengan tunggu dan lebih stabil. Walaupun pemain Indonesia lakukan kesalahan," kata STY
Advertisement
Naturalisasi
STY juga mengomentari kinerja empat pemain naturalisasi yang sudah gabung di TC timnas U-20 di Spanyol. Mereka adalah Ivan Jenner, Justin Hubner, Rafael Struick dan Zico Soree.
"Ivan dan Justin sudah nyetel dengan tim. Rafael dan Zico belum berlatih dengan normal, langsung tanding bersama kita, memang secara organisasi masih kurang. Gak pernah latihan, tapi kemampuan individu cukup baik," katanya.