Pengalaman Baru, Qarrar Firhand Ali Jajal Simulator Formula 1 di Italia

Liputan6.com, Jakarta Pembalap belia Indonesia, Qarrar Firhand Ali mulai menatap masa depannya dengan menjajal simulator Formula 1 langsung di Professional Training Center Wave, di San Martino Buon Albergo, Italia, bersama Mindup Enhancement Psychhology. . Ini menjadi pengalaman baru sekaligus menjadi tradisi bagi Qarrar untuk mencoba sejumlah hal baru.

Tujuannya tentu guna meningkatkan performanya di serangkaian seri balapan yang ia jalani sejak bermukim di Italia sejak dua tahun silam. Sibuk tampil di sejumlah seri balapan, hingga terkini di WSK Master Series Round 4 di Cremone Circuit, San Martino del Lago, Cremona, Italia, awal April ini, Qarrar yang akrab disapa Al ini tetap setia menjalani ibadah puasanya.

Proses adaptasi Qarrar di kelas Junior yang baru ia jalani sejak awal tahun ini pun berjalan baik dengan latihan demi latihan yang tekun ia jalani hingga balapan. Jajal simulator Formula 1 juga menjadi berkah bagi Qarrar di bulan Ramadhan ini.

Qarrar hadir langsung di lokasi tes simulator formula itu bersama pelatih tekniknya, Rolland Chong dan dua orang Mental & Psikology Instructur asal Italia dari Mindup Enhancement Psychhology: Ricardo Paterni dan Lorenzo. Qarrar yang didukung Telkomsel, Pertamina, Bank BJB dan PGN ini tampak begitu menikmati kesempatan mengikuti tes simulator formula itu.

"Tentu saya senang sekali. Bulan puasa bisa diisi dengan hal-hal positif, termasuk tes simulator formula ini, sangat menyenangkan,” tutur Qarrar yang kini bersekolah di Brescia School Internasional, di kota Brescia, Italia, Senin (17/4/2023).

Kesempatan menjajal simulator Formula 1 menambah wawasan Qarrar Firhand yang memang bercita-cita ingin menjadi pembalap Formula 1. Ini juga menambah pengalaman Qarrar untuk mengendarai mobil Formula 1 beroktan tinggi, penuh gaya dan sangat menyenangkan.

Buat Qarrar,putra dari Firhand Ali dan Aimaa Fatima ini, kesempatan jajal simulator Formula 1 memberinya kesempatan untuk lebih dekat dengan F1. Semua itu bisa terjadi kalau Qarrar bisa menjalani proses dengan baik sejak ikut balap karting yang digelutinya sekarang.