Diisukan Mundur dari Bursa Manajer Chelsea, Julian Nagelsmann Beri Respons Abu-Abu

Julian Nagelsmann diisukan mundur dari bursa manajer baru Chelsea. Padahal, ia sempat digadang-gadang sebagai kandidat terdepan yang berpotensi menduduki kursi panas Stamford Bridge.

oleh Theresia Melinda Indrasari diperbarui 22 Apr 2023, 20:00 WIB
Diterbitkan 22 Apr 2023, 20:00 WIB
Menengok lagi aksi pelatih Bayern Munchen Julian Nagelsmann sebelum dipecat
Eks pelatih Bayern Munchen Julian Nagelsmann kabarnya sudah tak masuk dalam daftar kandidat manajer baru Chelsea. Padahal, ia sempat digadang-gadang sebagai calon terdepan yang berpotensi menduduki kursi panas Stamford Bridge. (AP Photo/Martin Meissner, File)

Liputan6.com, Jakarta - Julian Nagelsmann diisukan mundur dari bursa manajer baru Chelsea. Eks juru taktik Bayern Munchen itu kabarnya enggan mengambil peluang untuk menduduki kursi panas Stamford Bridge.

Seperti diketahui, The Blues saat ini tengah berburu pelatih anyar. Graham Potter yang ditunjuk menjadi suksesor Thomas Tuchel dipecat hanya tujuh bulan pasca penunjukannya, menyusul hasil kurang memuaskan yang diraih Chelsea.

Sejumlah nama besar digadang-gadang masuk dalam radar pantauan The Blues. Luis Enrique, Mauricio Pochettino, dan Julian Nagelsmann disebut sebagai trio calon terdepan yang berpotensi menduduki jabatan manajer baru Chelsea.

Hierarki The Blues kabarnya sudah menjalin komunikasi dan mewawancarai ketiga kandidat. Sembari menjalankan proses tersebut, Chelsea juga menunjuk Frank Lampard untuk menduduki posisi interim sampai pengujung musim.

Namun, laporan terkini menyatakan Nagelsmann sudah tak menjadi bagian dari kandidat manajer baru Chelsea.

Beberapa pihak mengklaim manajer berusia 35 tahun itu ogah mengambil kesempatan di London Barat. Ada pula pemberitaan yang menyebut sang raksasa Liga Inggris telah mencoret nama Nagelsmann dari daftar incaran mereka.

Menanggapi situasi ini, Nagelsmann langsung angkat bicara. Ia memberi respons abu-abu terkait rumor yang menyebut dirinya mundur bursa manajer baru Chelsea.

“Untuk mundur dari sesuatu, Anda harus berkomitmen pada sesuatu terlebih dahulu,” ujarnya kepada Sky Sports Germany seperti dilansir dari Metro.

Alternatif Klub untuk Nagelsmann

Foto: Daftar 5 Pelatih dengan Nilai Transfer Termahal Sepanjang Sejarah, termasuk Graham Potter yang Baru Direkrut Chelsea
Julian Nagelsmann. Pelatih asal Jerman berusia 35 tahun yang kini menjalani musim kedua bersama Bayern Munchen ini menjadi pelatih dengan nilai transfer termahal hingga saat ini. Ia didatangkan Bayern Munchen dari LB Leipzig pada awal musim 2021/2022 dengan biaya 25 juta euro atau kini setara Rp376 miliar dan terikat kontrak hingga Juni 2026. Bersama Bayern Munchen ia telah mengoleksi 1 trofi Bundesliga 2021/2022 serta dua trofi DFL Supercup tahun 2021 dan 2022. (AFP/Michaela Rehle)

Jika batal menduduki kursi panas di Chelsea, Nagelsmann masih punya sejumlah alternatif klub untuk dilatih. Laporan Metro menyebut, kubu Premier League Tottenham Hotspur dan juara Liga Champions Real Madrid juga tengah memantau situasinya.

Sekadar informasi, Nagelsmann dipecat dari jabatannya di Bayern Munchen bulan lalu. Posisinya kini sudah diambil alih oleh eks pelatih The Blues Thomas Tuchel.

Kendati demikian, sang pelatih masih dipandang sebagai salah satu manajer dengan rating tertinggi di Eropa. Pasalnya, ia dikelilingi track record apik berkat keberhasilannya memenangkan Bundesliga bersama Bayern serta performa gemilangnya selama di Leipzig.

Tertarik dengan Mauricio Pochettino

Dikontrak Sampai 2022, Mauricio Pochettino Resmi Tangani PSG
Eks pelatih Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino menginstruksikan pemainnya saat melawan Sheffield United pada pertandingan Liga Inggris di Tottenham Hotspur Stadium di London, pada 9 November 2019. PSG mengontrak Pochettino hingga 30 Juni 2022 dengan klausul opsi perpanjang setahun. (AFP/Ian Kington)

Di sisi lain, hierarki The Blues baru-baru ini juga dikabarkan hendak mengambil langkah lanjutan untuk mendekati Pochettino. Mereka disebut berencana melanindaklanjuti komunikasi dengan menggelar diskusi yang lebih formal bersama sang pelatih.

Adapun Pochettino memang memiliki reputasi apik di Liga Inggris jika dibandingkan dengan rivalnya, Nagelsmann. Juru taktik asal Argentina itu pernah menukangi Tottenham Hotspur pada periode 2014 hingga 2019 silam.

Pelatih berusia 51 tahun juga punya catatan cukup bagus saat hijrah ke Paris Saint-Germain. Ia mampu mengantar Les Parisiens keluar sebagai juara Ligue 1, meski gagal melangkah jauh dalam kompetisi sepak bola elite Eropa Liga Champions.

Laporan Mirror mengeklaim predikat Pochettino sebagai mantan manajer The Lilywhites kemungkinan tak cocok dengan segelintir penggemar Chelsea. Walau demikian, sang pelatih sendiri sudah mengutarakan keinginannya untuk kembali berkarier di Liga Inggris.

Persaingan di Liga Inggris

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya