Gara-gara Andre Onana, Kiper Jepang Zion Suzuki Tolak Pinangan Manchester United

Liputan6.com, Jakarta - Zion Suzuki mendapat tawaran dari Manchester United pada bursa transfer musim panas 2023. Namun, penjaga gawang Jepang itu menolak pindah ke Old Trafford.

Pemain berusia 21 tahun itu menolak pindah ke MU lantaran raksasa Inggris itu sudah merekrut Andre Onana dari Inter Milan. Dia merasa bukan keputusan yang tepat pindah ke Old Trafford dalam kariernya saat ini.

Berbicara kepada Voetbalbelgie, Suzuki menjelaskan bahwa penting baginya untuk mendapatkan menit bermain, yang tidak mungkin didapatkannya di MU. Karena, dia masih ingin menjadi kiper Jepang pertama yang bermain di Liga Inggris.

"Impian saya adalah bermain di Premier League. Memang benar saya mendapat tawaran dari Manchester United, tapi United sudah mengakuisisi Onana musim ini, jadi saya ingin bermain di level di mana saya bisa bermain," kata pemain yang kini bermain untuk klub Belgia Sint-Truidense.

"Sekalipun saya bisa. Saya tidak pergi ke sana (Premier League) sekarang, saya pasti ingin ke sana dalam beberapa tahun. Untuk maju selangkah demi selangkah, saya memutuskan untuk pindah ke Belgia."

"Masih belum ada orang Jepang yang aktif sebagai penjaga gawang di Premier League, jadi saya ingin menjadi salah satu pemain pertama yang melakukannya. Saya ingin terus bergerak maju selangkah demi selangkah," ucap Suzuki.

Setelah menolak pindah ke Manchester United, Suzuki bergabung dengan Sint-Truiden dengan status pinjaman selama semusim. Bintang Urawa Red Diamonds itu sebelumnya dipinjamkan ke STVV, yang finis di posisi terbawah Liga Pro Belgia musim lalu.

Pundit sepak bola Richard Keys menilai Manchester United belum mengambil keputusan bijak dalam merekrut Andre Onana. Mantan presenter Sky Sports itu yakin kiper asal Kamerun itu akan membuat mereka kehilangan poin lebih banyak dibandingkan David de Gea musim lalu.

"Saya punya firasat buruk bahwa orang ini akan membuat United kehilangan poin sebanyak yang biasa disimpan De Gea dalam satu musim. Ini adalah keputusan besar dari Ten Hag," kata Richard Keys.

Namun, Manajer MU Erik ten Hag yakin dengan kemampuan Onana. Dia telah bekerja dengan penjaga gawang di Ajax dan percaya pada bintang Kamerun itu.

"Yang paling penting, bagi seorang kiper, adalah clean sheet dan dia tidak melakukannya sendirian. Oleh karena itu, Anda memerlukan organisasi pertahanan yang sangat baik, itu cukup jelas," ucap Ten Hag.

"Namun, kemampuan seorang kiper adalah menjaga gawangnya tetap bersih. Jadi ini adalah kriteria pertama seorang penjaga gawang yang baik."

Manchester Uniter kembali akan menghadapi Crystal Palace pada pekan ketujuh Liga Inggris. Pertandingan ini akan berlangsung di Old Trafford, Sabtu (30/9/2023) pukul 21:00 WIB.

MU datang ke pertandingan ini dengan modal dua kemenengan beruntun. Skuad asuhan Erik ten Hag menang 1-0 atas Burnley dan mengalahkan Crystal Palace 3-0 pada ajang Piala Liga Inggris.

Setan Merah bertekad untuk melanjutkan tren kemenangan itu untuk mendongkat posisi di klasemen Liga Inggris. Man Utd saat ini menempati urutan sembilan dengan 9 poin, setingkat di atas Palace yang mengatongi 8 poin.