Duka Publik Atas Wafatnya Yani Libels Riuh di Linimasa

Indonesia kembali kehilangan salah satu seniman kebanggaannya, Yani Libels.

oleh Yulia Lisnawati diperbarui 25 Mar 2015, 13:32 WIB
Diterbitkan 25 Mar 2015, 13:32 WIB
Duka Publik Atas Wafatnya Yani Libels Riuh di Linimasa
Indonesia kembali kehilangan salah satu seniman kebanggaannya, Yani Libels.

Citizen6, Jakarta Indonesia kembali kehilangan salah satu seniman kebanggaannya, Yani Libels. Menurut kabar yang beredar melalui broadcast message di Blackberry Messanger, personil dari grup vokal Trio Libels itu dikabarkan telah meninggal dunia.

"Berita duka: Innalillahi wa inna ilaihi rojiun, telah meninggal dunia sahabat kita Yani Libels, hari Rabu, 25 Maret, jam 09.45 WIB. Mari kita doakan semoga amal dan ibadah almarhum, diterima Allah SWT. Amin," isi pesan yang beredar.

Kabar tersebut pun sontak menjadi sorotan publik di jejaring sosial. Pantauan Citizen6 di linimasa Twitter terlihat para onliner merasa kaget dengan pemberitaan wafatnya Yani Libels. Nampak sejak kabar itu mencuat di publik, beragam ucapan kesedihan dan belasungkawa pun mengalir deras di linimasa.

 

 

 

 

 

 

 

Bahkan dengan adanya pemberitaan tersebut banyak pula fans Trio Libels yang mengajak onliner untuk mengenang masa muda dengan mendengarkan karya dari Trio Libels.

Grup vokal yang digawangi Edwin Manansang, Yanni Djunaedi dan Ronny Sianturi ini mulai dikenal masyarakat luas pada tahun 1980 silam. Trio Libels telah mengeluarkan lagu-lagu hit-nya seperti Gadisku (1990), Jerat-jerat Cinta (1992) dan Hanya Untukmu (1995).

Namun, hingga kini belum ada kabar yang jelas dari pihak keluarga dan orang terdekat. 

 

 

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya