Liputan6.com, Jakarta Layaknya anak yang berbakti pada orangtua, pria yang telah berusia 33 tahun ini bermaksud memberi kado ulang tahun mamanya. Hadiah yang dipilihnya pun tak main-main, yakni sepeda motor. Pria bernama Hong itu jauh-jauh hari telah mempersiapkan diri.
Baca Juga
Advertisement
Pada hari-H ia pun pergi ke dealer motor dan membelinya. Dengan bergegas ia meluncur mengendarai sepeda motor baru yang baru saja dibelinya. Ia berharap dengan motor baru ini, ibunya akan senang menyambutnya.
Namun manusia hanya bisa berencana dan Tuhan yang menentukan. Di sebuah sore yang nahas itu, Hong mengalami kecelakaan di Jalan Lagu Ban Kheng, Penang Kamis, 23 Februari 2017 sekitar 04:00. Menurut media lokal korban, Hong tampak sebagai anak yang berbakti.
Duka cita melanda keluarga besar Hong. Salah satu kakak perempuan Hong mengatakan, "Kami menerima kabar buruk itu pagi. Namun hingga saat ini, kami masih belum tahu bagaimana sebenarnya kecelakaan itu terjadi. Kami tidak tahu apakah itu kecelakaan tabrak lari atau dia jatuh dari motornya."
Perempuan itu berharap ada salah satu saksi mata yang menyaksikan peristiwa itu menginformasikan pada keluarganya. Ia menepis anggapan kematian adiknya adalah sebuah perampokan. Karena semua barang berharga yang dibawanya tak ada yang hilang.
Ketika keluarga kembali ke tempat kejadian untuk melakukan beberapa ritual, mereka masih bisa melihat helm Hong tergeletak di dalam parit sementara sandalnya berada di sisi jalan. Dalam proses mengklaim tubuh, putri Hong dan 2 anak-anak menangis dan menangis di kamar jenazah. Anak-anak akan diasuh oleh keluarga Hong saat ia bercerai.
**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini
**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6