Super Nyeleneh, Permintaan Terakhir 5 Terpidana Mati Sebelum Dieksekusi

Sebelum dieksekusi para terpidana mengajukan permintaan terakhir dan berikut ini, 5 permintaan terakhir paling nyeleneh.

oleh Sulung Lahitani diperbarui 27 Apr 2018, 20:00 WIB
Diterbitkan 27 Apr 2018, 20:00 WIB
Super Nyeleneh, Permintaan Terakhir 5 Terpidana Mati Sebelum Dieksekusi
Ilustrasi hukuman mati atau hukuman gantung (iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta - Setiap negara memiliki perbedaan dalam menentukan hukuman terberat bagi pelaku kejahatan. Beberapa negara, memilih hukuman mati sebagai jawabannya.

Biasanya, sebelum dieksekusi para terpidana mengajukan permintaan terakhir. Dilansir dari Brainjet, berikut 5 terpidana mati yang memiliki permintaan terakhir paling nyeleneh.

1. John Wayne Gacy

Pria ini dihukum mati dengan tuduhan atas 33 pemerkosaan dan pembunuhan. Sebelum eksekusi dengan cara suntik mati, ia memiliki permintaan terakhir yang cukup unik. Ia meminta disajikan 12 udang goreng, sekeranjang ayam goreng KFC, kentang goreng, dan stroberi. Diduga permintaannya karena sebelum vonis, ia pernah menjadi manajer di restoran KFC.

2. Victor Feguer

Hukuman gantung diberikan pada Feguer pada 1963 karena kejahatannya menculik dan membunuh seorang dokter. Ia memiliki permintaan terakhir dengan alasan yang sedikit aneh. Ia ingin dicarikan satu buah zaitun dengan biji di dalamnya. Ia berharap, biji itu akan tumbuh menjadi pohon zaitun dari dalam tubuhnya.

 

3. Timothy McVeigh

20150729-hukuman mati
Ilustrasi hukuman mati.

Didakwa dengan 168 pembunuhan dalam peristiwa pemboman di Oklahoma, keinginan terakhir pria ini adalah 2 liter es krim rasa cokelas mint.

4. Allan Lee Davis

Didakwa pada tahun 1982 karena membunuh wanita hamil dan dua anaknya, Davis memiliki permintaan terakhir yang cukup banyak, yaitu lobster, kentang goreng, 500 gram udang goreng, 170 gram kerang goreng, setengah loyang roti bawang, dan 907 gram A&W Root Beer.

 

5. Teresa Lewis

Main Hakim Sendiri, Lima Orang Warga Malaysia Dapat Hukuman Mati
Ilustrasi kekerasan. Source: beforethecross.com

Kisahnya sebagai pembunuh cukup sensasional. Wanita ini tega membunuh suami dan anak tirinya pada tahun 2002. Teresa kemudian didakwa atas perampokan, pembunuhan, dan konspirasi pada tahun 2010.

Sebelum eksekusi mati dengan cara disuntik, ia mengajukan permintaan terakhir berupa ayam goreng, kacang polong dan mentega, pai apel, dan minuman soda Dr. Pepper.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya