Toko di Jepang Wajibkan Pegawainya Pakai Masker Senyum Selama Pandemi Covid-19

Pegawai toko ini pakai masker “senyum” agar terlihat ramah ke pelanggan.

oleh Liputan6.com diperbarui 10 Des 2020, 09:00 WIB
Diterbitkan 10 Des 2020, 09:00 WIB
masker senyum
foto: @takeya_co_jp

Liputan6.com, Jakarta Negara Jepang dikenal sebagai negara ramah dan murah senyum, tidak heran jika Jepang termasuk salah satu negara yang dikenal dengan keramahannya. Rakyat Jepang tak hanya ramah dengan sesama penduduk, tetapi juga kepada wisatawan asing yang berada di Jepang.

Dilasir dari baltimoresu.com, membuat karyawan agar selalu tersenyum saat bekerja bahkan telah menjadi bisnis yang serius di Jepang. Banyak bisnis retail dan jasa mengirimkan pekerja ke "sekolah tersenyum".

Pegawai biasanya akan menyapa pelanggan dengan "Irasshaimase" yang berarti "Selamat datang" atau sekedar mengatakan "Halo" secara santai atau dengan budaya global mengatakan "Semoga harimu menyenangkan." 

Sayangnya penggunaan masker di tengah pandemi Covid-19 membuat senyum mereka tertutupi. Hal ini membuat sebuah toko di Jepang membuat masker dengan gambar senyum. Dengan begitu pegawai masih dapat menunjukkan senyuman dan keramahan mereka. 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan Dibawah Ini:


Masker Senyum

masker senyum
foto: @takeya_co_jp

“Kami meluncurkan 'kampanye senyum' untuk menunjukkan bagaimana kami tetap ingin menyampaikan senyuman bahkan melalui masker,” tulis Takeya.

Jepang selalu terkenal dengan kualitas layanan pelanggannya yang patut dicontoh. Takeya percaya bahwa mata saja tidak akan bisa memberikan senyuman kepada pelanggan mereka.

 


Timbulkan Perasaan Hangat ke Pelanggan

masker senyum
foto: @takeya_co_jp

Pelanggan tidak hanya akan membeli lebih banyak ketika mereka mendapatkan perasaan hangat dari karyawan, tetapi semangat kerja karyawan juga meningkat.

Penulis:

Fayola Gishlaine

Universitas Multimedia Nusantara

 

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya