Liputan6.com, Jakarta - Koin Shiba Inu dibuat secara anonim pada Agustus 2020 dengan nama samaran "Ryoshi". Koin meme ini dengan cepat mendapatkan kecepatan dan nilai karena komunitas investor tertarik dengan pesona lucu koin, dipasangkan dengan berita utama dan Tweet dari kepribadian seperti Elon Musk dan Vitalik Buterin.
Shiba Inu bertujuan untuk menjadi mitra berbasis Ethereum untuk algoritma penambangan berbasis Srypt Dogecoin. Token Shiba Inu dan SHIB adalah bagian dari kumpulan cryptocurrency bertema anjing, termasuk Baby Dogecoin (BabyDoge), Dogecoin (DOGE), JINDO INU (JIND), Alaska Inu (LAS), dan Alaskan Malamute Token (LASM).
Baca Juga
Shiba Inu menjadi salah satu kripto terpopuler dan masuk dalam 15 kripto jajaran teratas berdasarkan kapitalisasi pasar. Shiba Inu (SHIB) juga menjadi meme coin terbesar kedua setelah pendahulunya yaitu Dogecoin.
Advertisement
Pada perdagangan hari ini, sayangnya SHIB Coin harus melemah di tengah kondisi pasar kripto yang sedang menguat terbatas.
Berdasarkan data dari Coinmarketcap, Senin (17/10/2022) SHIB Coin melemah 0,49 persen dalam 24 jam terakhir. Harga SHIB Coin saat ini berada di level Rp 0,1584 dengan volume perdagangan 24 jam terakhir sebesar Rp 1,7 triliun.
Sedangkan untuk peringkat Coinmarketcap saat ini adalah 15. SHIB Coin memiliki kapitalisasi pasar sekitar Rp 86,9 triliun. Hingga saat ini telah terjadi peredaran suplai sebanyak 549 triliun SHIB Coin dari maksimal suplai tidak tersedia.
Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.
Harga Kripto Senin 17 Oktober 2022
Sebelumnya, mengawali pekan ketiga Oktober 2022, harga Bitcoin dan kripto teratas lainnya terpantau alami pergerakan yang seragam pada perdagangan Senin (17/10/2022). Mayoritas kripto teratas berhasil menguat setelah sempat terpuruk beberapa hari lalu.
Berdasarkan data dari Coinmarketcap, Senin pagi, 17 Oktober 2022, kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar, Bitcoin (BTC) menguat 1,12 persen dalam 24 jam, tetapi masih melemah 0,56 persen sepekan.
Saat ini, harga bitcoin berada di level USD 19.298 per koin atau setara Rp 298,5 juta (asumsi kurs Rp 15.472 per dolar AS).
Ethereum (ETH) juga menguat pagi ini. ETH naik 2,40 persen dalam 24 jam, tetapi masih melemah 0,88 persen dalam sepekan. Dengan begitu, saat ini ETH berada di level USD 1.307 per koin.
Kripto selanjutnya, Binance coin (BNB) juga berhasil naik. Dalam 24 jam terakhir BNB menguat 1,61 persen, tetapi masih melemah 1,59 persen sepekan. Hal itu membuat BNB dibanderol dengan harga USD 273,20 per koin.
Kemudian Cardano, turut kembali pulih. Dalam satu hari terakhir ADA melesat 1,44 persen, tetapi masih melemah cukup besar yaitu 12,51 persen sepekan. Dengan begitu, ADA berada pada level USD 0,3697 per koin.
Advertisement
Harga Kripto Lainnya
Adapun Solana (SOL) berhasil kembali bertengger di zona hijau. Sepanjang satu hari terakhir SOL naik 1,38 persen, tetapi masih ambles 7,88 persen sepekan. Saat ini, harga SOL berada di level USD 30,18 per koin.
Sedangkan XRP masih melanjutkan pelemahan. XRP merosot 1,34 persen dalam 24 jam terakhir dan 11,17 persen sepekan. Dengan begitu, XRP kini dibanderol seharga USD 0,4784 per koin.
Koin Meme Dogecoin (DOGE) juga kembali menghijau pada perdagangan pagi ini. Dalam satu hari terakhir DOGE naik 0,01 persen, tetapi masih terkoreksi 5,05 persen sepekan. Ini membuat DOGE diperdagangkan di level USD 0,05891 per token.
Stablecoin Tether (USDT) dan USD coin (USDC), pada hari ini sama-sama menguat 0,01 persen. Hal tersebut membuat harga keduanya masih bertahan di level USD 1,00
Sedangkan Binance USD (BUSD) menguat 0,01 persen dalam 24 jam terakhir, membuat harganya masih berada di level USD 1,00.
Adapun untuk keseluruhan kapitalisasi pasar kripto dalam 24 jam alami penguatan tipis ke level USD 923,5 miliar dari sebelumnya di level USD 923,1 miliar.
Timur Tengah dan Afrika Utara Jadi Pasar Kripto dengan Pertumbuhan Tercepat
Sebelumnya, Timur Tengah dan Afrika Utara (MENA) jadi pasar cryptocurrency dengan pertumbuhan tercepat di dunia, dengan volume kripto yang diterima di wilayah tersebut melonjak 48 persen pada tahun ini hingga Juni, kata peneliti blockchain Chainalysis dalam sebuah laporan pada Rabu, 5 Oktober 2022.
Sebelumnya, MENA adalah salah satu pasar kripto terkecil, tetapi sekarang pertumbuhannya mencapai USD 566 miliar atau setara Rp 8.617 triliun yang diterima dalam cryptocurrency antara Juli 2021 hingga Juni 2022. Ini menunjukkan adopsi meningkat dengan cepat.
"Sedangkan, Amerika Latin mengalami pertumbuhan terbesar kedua pada periode yang sama, sebesar 40 persen. Amerika Utara berikutnya dengan pertumbuhan 36 persen, diikuti oleh Asia Tengah dan Selatan serta Oseania dengan pertumbuhan 35 persen,” kata laporan Chainalysis, dikutip dari Channel News Asia, Kamis (13/10/2022).
Tiga negara MENA termasuk di antara 30 teratas di Chainalysis 2022 Global Crypto Adoption Index, dengan Turki di tempat ke-12, Mesir di tempat ke-14 dan Maroko di urutan ke-24.
Advertisement
Fluktuasi Harga
“Di Turki dan Mesir, fluktuasi harga cryptocurrency bertepatan dengan devaluasi mata uang fiat (tradisional) yang cepat, memperkuat daya tarik kripto untuk pelestarian tabungan,” ujar Chainalysis.
Turki berada di puncak wilayah MENA dalam hal nilai kripto yang diterima sejauh ini, setelah menerima kripto senilai USD 192 miliar pada tahun ini hingga akhir Juni, meskipun hanya melihat pertumbuhan 10,5 persen tahun-ke-tahun.
Afghanistan, yang berada di urutan ke-20 dalam indeks adopsi Chainalysis tahun lalu, telah jatuh ke bagian bawah daftar karena otoritas Taliban telah "menyamakan kripto dengan perjudian," yang dilarang dalam Islam.
Dari November 2021 hingga sekarang, pengguna yang berbasis di Afghanistan menerima rata-rata kurang dari USD 80.000 per bulan dari rata-rata USD 68 juta per bulan sebelum pengambilalihan Taliban.